SEWAKTU.com, ARTIS sensasional Nikita Mirzani mengambil keputusan untuk memusnahkan beberapa tato dalam tubuhnya. Dan, dia rela merasakan sakit selama proses tersebut.
Pasalnya, untuk menghapus tato itu harus dengan laser dan tidak cukup hanya sekali. Untuk mengurangi perih selama dilaser, bagian tangan yang terdapat tato harus dianastesi.
"Dianastesi dulu kalau tidak, perih. Setelah dilaser, empat kemudian bengkak. Beginilah resikonya, berani berbuat berani bertanggung jawab," ujarnya di kanal YouTube miliknya, Crazy Nikmir Real, yang tayang Senin (20/9/2021).
Baca Juga: dr Tirta Tegaskan Tak Pernah Dibayar Tiap Kali ke Podcast Deddy Corbuzier, Sentil Jerinx?
Tidak hanya di bagian tangan yang terdapat tiga tato, Nikita juga ingin mengembalikan tampilan alisnya ke semua sebelum disulam alis.
"Aku mau laser tato, tangan sama alis. Aku mau bikin alis super natural. Nambahnya umur aku sadar. Pokoknya aku buat yang natural buat alis gua. Enggak ada sulam-sulam lagi, gue mau alis gua yang sesungguhnya, jadi sulamnya gua hilangin," jelasnya.
Untuk tato di tangan yang ingin dihilangkanya karena dirinya harus tampil lebih elegan. Mengingat, dirinya saat ini tak hanya sekadar seorang entertainer melainkan pengusaha.
Baca Juga: Tayang di Bioskop 14 Oktober, Simak Ini Trailer Film NUSSA
"Tato yang di tangan kenapa gua hilangin, karena bisa bersih aja. Kalau bersih kan enak. Gua kan sekarang bukan hanya seorang selebriti, entertainer. Tapi juga seorang pengusaha," tuturnya.
"Jadi kalau meeting sama orang-orang, klien-klien, bos-bos, sama partner gitu, enggak enak kalau ngelihatin tato," lanjutnya.
Baca Juga: Muncul Diduga Korban Baru Ayah Taqy Malik, Ngaku Diajak dan Melakukan Hubungan Badan di Hotel
Dia berharap tato-tato di tubuhnya bisa tak berbekas lagi. "Jadi sudah mau hilang. Mudah-mudahan bisa hilang sempurna," sebutnya.
Kepada publik, Nikita menyarankan, bagi yang ingin menghapus tato jangan dilakukan proses lasernya sebulan sekali.
"Jangan sebulan sekali, paling bagus 6 bulan sampai 1 tahun. Supaya menghindari kena kanker kulit," pungkas ibu tiga anak itu. ***