entertainment

Drama Korea Snowdrop Baru Tayang Episode 1, Muncul Petisi untuk Jisoo BLACKPINK

Senin, 20 Desember 2021 | 15:26 WIB
Drama Snowdrop Rilis Poster, Jisoo Blackpink dan Jung Hae In Beradu Akting, Ini Jadwal Tayangnya.

SEWAKTU.com -- Drakor Snowdrop terbaru di bulan Desember 2021 yang diperankan oleh Jisoo BLACKPINK mendapatkan kontroversi atas gerakan demokratisasi dan Kementerian Keamanan Nasional dalam cerita drama tersebut. Lalu muncul petisi dari netizen Korea Selatan untuk menghentikan penayangannya.

Drakor Snowdrop memiliki latar belakang tahun 1987, yang menceritakan tentang dunia politik pada saat itu.

Drakor Snowdrop pertama kali tayang pada 18 Desember 2021 dan keesokannya pada 19 Desember, muncul sebuah petisi yang diposting di papan buletin Blue House (Website Pemerintah) dengann judul hentikan penayangan drama Korea Snowdrop.

Baca Juga: Apple Menjadi Anak Emas Produsen Chip Karena Alasan Ini

Drakor Snowdrop dianggap telah menimbulkan banyak kontroversi karena konten yang merendahkan gerakan demokratisasi.

Gerakan demokratisasi, jelas ada korban gerakan yang disiksa dan dibunuh sebagai mata-mata tanpa dasar, dan membuat drama dengan konten seperti itu meskipun fakta sejarah, jelas merusak nilai gerakan demokratisasi.

Snowdrop dapat ditonton di seluruh dunia melalui layanan aplikasi streaming disney+. Pemohon petisi tidak ingin menanamkan pandangan yang salah tentang sejarah gerakan demokratisasi pada banyak orang asing. Pemohon mengungkapkan keprihatinannya tentang penayangan drama Snowdrop.

Baca Juga: Ceramah Ustadz Adi Hidayat, Cara Allah SWT Jadikan Hambanya Jauh Lebih Baik

"Korea adalah negara yang sangat demokratis. Demokrasi ini tidak dicapai tanpa usaha, tetapi dimenangkan melalui penderitaan dan pengorbanan mayoritas yang tidak bersalah. Sekarang, sekitar 30 tahun setelah ini, drama yang merusak nilai gerakan demokratisasi disiarkan, tentu saja harus dihentikan, dan pada saat pengaruh budaya Korea secara bertahap berkembang, industri penyiaran juga perlu mempertimbangkan kembali keseriusan penyimpangan sejarah." ungkap Pemohon pada isi dalam petisi.

Dalam waktu singkat yaitu kurang dari sehari setelah petisi ditulis, petisi itu sudah ditandatangani oleh 200.000 orang. Netizen yang menyetujui petisi menyebutkan bahwa drama Snowdrop sebagai drama yang menyimpang dari sejarah.

Sebelum drama ini tayang, pada bulan Maret 2021, sebagian dari sinopsis Snowdrop sempat bocor dan viral. Netizen Korea khawatir tentang kemungkinan penyimpangan sejarah.

Baca Juga: Ceramah Ustadz Khalid Basalamah, Lakukan Ini Jika Hati Sedang Merasa Sedih

Dalam sinopsis tersebut tokoh protagonis laki-laki adalah mata-mata yang berpura-pura menjadi aktivis, dan digambarkan sebagai orang yang adil meskipun dia adalah Kepala Kementrian Keamanan Nasional.

Pada saat kontroversi itu JTBC menjelaskan bahwa drama ini tidak merendahkan gerakan demokratisasi. Bahkan perusahaan yang menjadi sponsor sebagian menghentikan produknya dalam drama tersebut.

Halaman:

Tags

Terkini