entertainment

Mengalami Kisah seperti Kinan di Layangan Putus? Begini Tips Mommy ASF Agar Tegar dan Bisa Move On

Jumat, 21 Januari 2022 | 14:54 WIB
drh Eca Prasetya, penulis novel Layangan Putus yang berdasarkan dari kisah nyatanya. (YouTube : The Sungkar Family)

SEWAKTU.com, PENULIS novel Layangan Putus, drh Eca Prasetya mengakui tidak mudah merelakan pernikahannya hancur dan sang suami menikah dengan perempuan lain.

Sosok Kinan di dunia nyata ini menyebutkan bisa kuat berdiri hingga saat ini karena perpegang teguh dengan keyakinan bahwa Allah tidak akan memberikan ujian atau musibah di luar kemampuan umat-Nya.

Hal inilah yang ingin disampaikan pemilik nama sapaan Mommy ASF itu kepada kaum perempuan yang saat ini mengalami hal yang sama, yaitu diduakan pasangan.

"Sarannya selalu berpegang teguh aja, kalau malam enggak selalu malam. Pagi enggak selalu pagi. Namanya hidup mutar, jalan terus, optimis saja, husnudzhon (berprasangka baik) sama Allah," jelasnya di YouTube The Sungkar Family, Kamis, 20 Januari 2022.

Baca Juga: Ini Alasan Mommy ASF Alias Kinan Asli Menjadikan Cappadocia Tempat Impian yang Ingin Dikunjunginya

Mommy ASF menyatakan Allah pasti memiliki sesuatu yang baik untuk hamba-Nya.

"Allah memberikan takdir selalu baik. InsyaAllah, kalaupun ada kesulitan berbarengan itu ada kemudahan. Itu aja dipegang teguh," tegasnya.

Dia meminta kaum perempuan untuk tidak merasa masalah yang dihadapi paling parah hingga sedih berkepanjangan.

"Jangan pernah ngerasa paling sedih, paling hancur di dunia, ada lagi yang lebih hancur, lebih sedih, jangan manja. Bismillah kuat, kuat, ada Allah," ujarnya.

Baca Juga: Serial Layangan Putus Beda dengan Kisah Nyata Dirinya, Kinan Asli : di Serial, Perselingkuhannya Kental Banget

Mommy ASF menyarankan segera cari kesibukan lain atau meneruskan hobi agar tidak berkutat pada masalah yang sedang dihadapi.

Mommy ASF sendiri mengatakan bukan hanya soal suami yang menduakannya paling berat, namun harus kehilangan anak kelimanya.

Ya, bayinya meninggal dunia hanya beberapa saat dilahirkan di rumah sakit. Saat itu, hubungannya dengan sang suami sedang mulai tidak baik-baik saja.

"Sudah kayak lebih ngerasa bersalah sama yang nomor lima, karena sebelumnya (anak nomor) 1, 2, 3, 4 dinantikan, dirawat. Tapi yang kelima aku sibuk kerja. Ke dokter sebisanya aku. Waktu kehilangan itu lebih nyalahin diri sendiir, kok bisa aku takabur baget," kenangnya.

Baca Juga: Tak Menyangka Kisahnya Viral, Begini Awalnya Kinan Asli Upload Cerita Layangan Putus di Facebook

Mommy ASF mengatakan telah merasakan lahiran cesar di anak pertamanya, lalu tiga anak lahiran normal. Dia lebih santai pada kehamilan kelima dengan harapan bisa normal juga.

Diapun kerja seperti biasa dengan perut membesar. Namun, pada satu hari usai dirinya jalan-jalan belum juga ada rasa sakit kontraksi. Namun, sampai rumah pecah ketuban, dan pendarahan lalu dibawa ke rumah sakit.

Saat itu proses melahirkan anaknya masih dengan cara normal. Setelah pembukaan 10 diduga rahimnya turun yang menyebabkan pendarahan lagi dan dirinya hilang kesadaran.

"Aku ingatnya setelah itu cesar, pas cesar enggak bisa diselamatin bayinya," sambungnya.

Halaman:

Tags

Terkini