SEWAKTU.com -- Lady Gaga tidak bisa menahan kesedihannya setelah 'Chromatica Ball' konser Lady Gaga dibubarkan karena petir pada Sabtu malam di Miami.
Dalam video yang diunggah ke Instagram pada Minggu (18/9), Gaga menggambarkan cuaca buruk dengan hujan dan petir yang "berbahaya" dan itulah alasan konser Lady Gaga dibubarkan karena petir.
"Kami sungguh mencoba menyelesaikan pertunjukan malam ini di Miami, tapi kami tak bisa," kata Gaga dengan wajah penuh riasan tapi berlinang air mata karena konser Lady Gaga dibubarkan karena petir.
"Karena bahkan ketika hujan berhenti, ada petir yang menyambar ke tanah yang begitu dekat dengan kami," lanjutnya.
"Saya tahu sejak lama saya selalu ingin menjadi orang yang setidak peduli itu, tapi apa yang juga sungguh saya inginkan adalah bertanggung jawab dan penuh kasih," kata Gaga.
"Dan saya tidak tahu apa yang akan saya lakukan bila sesuatu terjadi ke siapapun dalam penonton, atau anggota kru saya mana pun atau band saya atau penari saya," katanya.
Baca Juga: Sinopsis Film A Star is Born Tayang di Bioskop Trans TV: Kisah Lady Gaga dengan Bradley Cooper
Lady Gaga juga meminta maaf karena menyanyikan Rain on Me selama pertunjukan hujan. Tapi dia menyebutnya sebagai "keputusan yang sehat" untuk konser Lady Gaga dibubarkan karena petir.
"Saya minta maaf saya tidak bisa menyelesaikan pertunjukan, itu terlalu berbahaya, petirnya tidak tertebak dan berubah dari waktu ke waktu," kata Gaga.
"Dengar, selama bertahun-tahun beberapa dari kalian telah memanggil saya sebagai Mother Monster, dalam hati saya tahu itu lebih baik untuk menjaga kalian tetap aman. Terima kasih telah mempercayai saya," lanjutnya.
Baca Juga: Hadiri Pesta Ulang Tahun Adam Driver, Lady Gaga : Kamu Terbaik!
The New York Post melaporkan bahwa konser di Stadion Hard Rock Miami adalah bagian dari tur Chromatica Ball dan perhentian terakhir di 18 kota internasional.
"Tentu saja, saya ingin menyanyikan Rain on Me untuk kalian di tengah hujan," kata Lady Gaga.