SEWAKTU.com, PESINETRON Marshanda merasakan menjadi diri sendiri adalah hak setiap individu. Dan, selalu ingin tampil sempurna bukanlah hal yang selamanya baik.
Marshanda memahami itu sehingga tak ingin lagi menjadi pribadi yang tak bisa menerima kekurangan diri. Prioritasnya saat ini adalah merasakan bahagia karena memang bahagia, bukan pura-pura bahagia.
Dia paham label artis yang acapkali menuntut tampil sempurna di depan publik. Dan, dia ingin mengubah itu.
"Imej perfect bukan prioritas gue. Menjadi seorang yang dikenal masyarakat, gue tidak memprioritaskan Imej yang perfect melebihi rasa utuh dalam diri dan impact yang gue bisa ciptakan di hidup orang lain," jelasnya di akun Instagram-nya, Minggu malam, 3 Oktober 2021.
Baca Juga: Gilang Dirga dan Nikita Mirzani Blak-blakan Bicara Soal Nikah Siri dan Kehamilan Lesty Kejora, Ternyata...
Saat ini, Marshanda ingin melakukan perubahan untuk dunia, terutama buat mereka-mereka penderita mental illness. Dan menguatkan bahwa normal merasakan sedih dan lainnya.
"Gue mau membuat orang lain bahagia karena gue juga benaran bahagia. Mencintai orang lain karena sudah berhasil mencintai diri sendiri. Dan, menguatkan orang lain karena gue sendiri pernah jatuh dan kuat untuk bangkit lagi," bebernya.
Dia menegaskna tidak ingin bermain aman atau memaksakan diri untuk diterima oleh orang-orang yang beda frekwensi.
"Aku lebih baik jujur dan berhubungan dengan orang-orang yang tepat. Daripada disukai sebagai seseorang yang bukan diriku sendiri," lanjutnya.
Baca Juga: Gilang Dirga Akui Sempat Diwarning Klien Agar Tak Sekalipun Sebut Nama Saipul Jamil
"Jika kalian bukan orang yang seperti itu, itu enggak masalah. Kamu jadi kamu, dan aku jadi diriku sendiri," timpalnya.
Marshanda yang berjuang dengan bipolarnya menegaskan misinya adalah untuk tumbuh dengan keaslian. "Sentuh hati dengan cinta dan kerentanan saya. Dan tidak untuk menunjukkan kesempurnaan sepanjang waktu dalam stagnasi," ungkapnya.
Dia juga menyertakan video yang ditujukan untuk followers-nya yang berbagi tentang masalah mereka. Dimana, ada yang merasa ingin bunuh diri, lalu sedih karena merasa sendiri dan tak memiliki teman curhat.
Marshanda mengatakan bahwa memang manusia tidak sempurna dan memiliki tingkat kesetresan masing-masing. Jadi hal normal merasa emosi atau tidak selalu tenang.
"Itulah manusia. Kalau kamu selalu ingin tampil sempurna. Kamu punya banyak masalah di dirimu, yang tidak ingin mau tunjukkan ke publik," ujarnya.
Marshanda mengingatkan bahwa siapapun yang sedang menderita mental illness saat ini bahwa kalian tidak sendiri.
"Banyak orang yang butuh tahu, kalian itu enggak sendiri ngerasain perasaan ingin bunuh diri, ini isu penting. Jadi kita harus bicara tentang masalah mental illness. kita harus speak up. Kita semua sama, paling tidak aku minta kalian menghargai hidup kalian dalam setiap tarikan nafas. Karena lu itu berjuang di segala perjuangan yang lu punya yang unik dan berbeda-beda," tuturnya.
Kepada yang lain, Marshana meminta untuk tidak mencap orang-orang dengan mental illness.
"Jangan pernah mengecilkan orang lain, jangan pernah melabeli orang drama, lebay, itu kejam banget," ucapnya. ***
