Tragedi Double O Sorong Mengingatkan Dinar Candy dengan Peristiwa Cibubur, Ada Apakah?

SEWAKTU.com, DJ Dinar Candy mengungkapan belasungkawa terdalam atas tragedi pembakaran Double O Sorong yang menewaskan belasan orang.

Kejadian ini mengingatkan Dinar tentang tidak begitu mudahnya menjadi pekerja di dunia malam. Sebab, dia juga nyaris jadi korban saat ketika manggung di Cibubur, digeruduk salah satu ormas.

Tempat hiburan malam tempatnya tampil berubah jadi berantakan dengan pecahaan botol, sementara dirinya bersama para pekerja menyelamatkan diri dan dievakuasi ke salah satu ruangan.

Baca Juga: Tragedi Pembakaran Double O Club Sorong, Dinar Candy Merinding, Teringat Ada Jadwal Manggung di Sana

"Kejadiannya itu pernah kejadian sama aku. Dulu di Cibubur Grand Opening yang punya Oppa Korea.  Waktu itu ada ormas atau apa (berjumlah) 30 orang, aku setengah main, dipechain semua di dalam club. Langsung (dia) dievakuasi di salah satu ruangan," kenangnya, seperti dikutip dari kanal YouTube Star Story, Selasa, 25 Januari 2022.

Di ruangan itu, Dinar dan beberapa orang lainnya dikunci dengan tujuan tidak jadi sasaran amuk ormas itu. Dinar bersyukur saat itu, tidak terjadi pembakaran seperti di Sorong, sehingga mereka bisa selamat.

Baca Juga: Inilah 7 Artis Cowok Korea yang Bakal Jalani Wajib Militer Tahun Ini

"Untungnya pas aku enggak terjadi pembakaran. Kalau di kejadian ini Sorong itu dibakar makanya di dalam disangka sudah dievakausi semua. Mirip-mirip dengan kejadian di Cibubur," ungkapnya.

Dari kejadian di Sorong, Dinar mengatakan semakin membuatnya lebih waspada. Salah satunya ketika diundang tampil manggung, dia akan mengingatkan asistennya untuk mencari jalan keluar dan tidak berdiam di dalam club.

Sebab, waktu peristiwa di Cibubur yang mencekam juga, Dinar melihat security juga ikut bersembunyi dengannya di dalam satu ruangan.

Baca Juga: Daftar Capres dan Cawapres Pilpres 2024 Mulai Tanggal 7 September 2023, Masa Kampanye Selama 120 Hari

"Security ketakutan karena itu kalau kejadian tak terkondisi, security ikut ngumpet sama aku," imbuhnya.

"Kejadian di Sorong mengingatkan aku lebih waspada. Anak-anak yang kerja di dunia malam lebih waspada lagi," pungkas Dinar. ***