Jalan Tol Caringin-Cisarua-Gunung Mas Puncak Bogor Segera Dibangun, Solusi Kemacetan Akhir Pekan

SEWAKTU.com -- Pemerintah saat ini sedang mengupayakan solusi atas masalah kemacetan di Puncak Bogor. Salah satunya membangun jalan tol.

Mengutip situs Ditjen Bina Marga, ada tiga solusi yang ditawarkan, pertama, pelebaran jalan yang dibatasi lahan yang kini mahal.

Kedua, tata letak simpang, hal ini dikarenakan terdapat empat atau lima titik kemacetan di jalur tersebut sebagai hasil penilaian. Solusi ketiga adalah membangun jalan tol Puncak Bogor.

Menurut Hedy Rahadian, Direktur Jenderal Bina Marga Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat, solusi ketiga dianggap mungkin. Untuk jalan tol dari Caringin ke Puncak Bogor berjarak 18 km. Rutenya adalah Caringin-Cisarua-Gunung Mas.

Baca Juga: Viral Kelompok LGBT Sewa Vila di Puncak Bogor, Mau Party Tanggal 18 Hingga 19 Juni 2022

Hedy menjelaskan, ada dua skema pengusahaan jalan tol, yaitu jalur solicited dan jalur unsolicited atau biasa juga disebut prakarsa. Skema pertama, jalur solicited yaitu masuk ke dalam rencana kerja (pipeline) kementerian.

Ditjen Bina Marga sedang melakukan proses pra FS (studi kelayakan) tahun ini, disusul FS, AMDAL, lahan, dll.

“Kita akan lihat kalau dukungan pemerintah diperlukan, pasti akan ditempatkan dalam antrian dukungan pemerintah,” kata Hedy seperti dikutip dari situs Ditjen Bina Marga, Kamis 6 Juni 2022.

Opsi kedua, jalur aktif (aktif). Menurut Hedy, model seperti itu bisa lebih cepat dan menjadi solusi yang harus digali.

“Kalau menurut Anda bisa ambil model bisnis proaktif, kalau ada yang berminat, kami tawarkan,” jelas Hedy.

Baca Juga: Pria Ngaku Polisi Ditangkap di Puncak Bogor, Ternyata Polisi Gadungan

Sementara itu, Ketua Panitia Komisi V DPR Lasarus meminta pemerintah segera mencari solusi atas masalah kemacetan. Lazarus mengatakan, Komite V DPR RI mendukung penuh langkah pemerintah mengatasi kemacetan, termasuk pembangunan jalan tol sepanjang 18 kilometer.

“Setelah mendengarkan penjelasan dari Ditjen Bina Marga, kami sepakat dengan seluruh tim Komisi V bahwa solusi satu-satunya adalah membangun jalan tol sepanjang 18 kilometer mulai dari Caringin-Cisarua-Gunung Mas,” kata Lazarus.***