Tema ini menjadi ciri khas Perunggu, yang sering kali mengeksplorasi perasaan dilematis antara keraguan dan keyakinan.
Baca Juga: Review Laptop HP EliteBook 635 Aero G1: Spesifikasi, Keunggulan, Kekurangan Serta Harga
Dalam lagu ini, nuansa musiknya berbeda dibandingkan dengan rilisan mereka di Memorandum, seperti instrumen drum yang terdengar lebih santai, penggunaan gitar tanpa distorsi yang berlebihan, tambahan synth, dan modulasi vokal yang bervariasi.
Perubahan ini merupakan hasil eksplorasi pribadi tiap personel, dengan berbagai referensi musikal yang mereka bawa. Peran Enrico Octaviano dan Petra Sihombing pun sangat penting dalam menyatukan elemen-elemen ini agar komposisinya seimbang dan terarah.
Walaupun membawa unsur baru, Tapi tetap mempertahankan ciri khas musik Perunggu. Lagu ini menjadi pembuka untuk album kedua mereka yang direncanakan rilis pada tahun depan.
Baca Juga: Real Madrid Menang Meyakinkan Usai Menjamu Getafe di Bernabeu
Dengan variasi musik dan elemen baru dalam Tapi, seolah memberi petunjuk mengenai arah musik Perunggu di masa depan.
Diharapkan, single ini dapat tampil di berbagai panggung dan disambut baik oleh para penggemar musik.
Tapi sudah dapat didengarkan di berbagai platform streaming digital sejak 29 November 2024. Selamat menikmati!
(Muhamad Syaghani)