SEWAKTU.com, DESAINER Ivan Gunawan memilih tidak lagi memelihara dua boneka arwah yang belakangan ini jadi sorotan. Dia mengaku telah memberikannya ke orang lain.
Igun-sapaan akrab Ivan Gunawan, menjelaskan dirinya merasa tidak punya privasi sejak publik terus mengomentari soal bonekanya.
"Jadi aku ngerasa sebagai public figure tidak punya ruang untuk apa yang aku suka," ujarnya, seperti dikutip dari tayangan Cumi-cumi.
Igun merasa publik berlebihan merespon soal boneka itu. Aku punya hobi, punya kesukaan. Dari kita kecil boneka juga ada, jadi enggak ada urusan disebut boneka setan, boneka santet saya dibilang streslah," sambungnya.
Baca Juga: Ragukan Peran Utama Fuji di Bukan Cinderella, Hasyakyla Dihujat Netizen
Karena itulah Igun menyerahkan dua boneka pemberian Ruben Onsu itu kepada orang lain. Namun, dia enggan memberitahu siapa yang dimaksudnya.
"Jadi alhamdullalah saya ngerasa bahwa saya juga milik masyarakat, jadi saya enggak pelihara lagi, sudah saya kasih ke orang," tegasnya.
Diakuinya menyerahkan dua boneka yang dianggapnya bayi itu membuat hatinya sedih. "Kalau sedih pasti sedih. Jujur saya jadi enggak ada ruang privasi buat saya," lanjutnya.
Baca Juga: Sebut Banyak yang Cari Pangung soal Bonekanya, Ivan Gunawan Sentil Keras Psikolog Lita Gading
Igun menyayangkan boneka itu jadi persoalan yang terus dibahas. Apalagi menurutnya orang lain yang tidak mengenalnya tetiba menghujat.
"Karena saya hidup bukan buat orang. Saya juga bukan pemuja roh, bukan tukang kembang dan bukan segala macam. Dan buat saya disayangkan apa yang saya suka kok orang paling ngrurusi," jelasnya.
"Aku paling enggak suka dikomentari sama orang enggak kenal aku," sebutnya.
Baca Juga: Hasyakyla Utami Sindir Fuji yang Dapat Peran Utama di Film Perdananya 'Bukan Cinderella'
Igun menyatakan sejak awal memiliki boneka itu tidak berniat cari sensasi. Hanya saja, orang lain yang pansos terhadap isu itu
"Aku terkenal dari dulu, enggak perlu (sensasi). Kalau yang lain perlu pansos, perlu FYP, YouTube-nya perlu trending, jadi aku jalaninya biasa-biasa saja," sentilnya.