Ivan Gunawan merasa kehidupannya pribadinya jadi terganggu karena sorotan yang berlebihan terkait dua bonekanya itu.
Indadari menyadari banyak yang belum sadar boneka arwah ini menjadi semacam “berhala” berkedok gemas karena lewat boneka lucu.
Ivan Gunawan menamai kedua anaknya dari boneka itu Eqqel dan Marvell yang diharapkannya jadi penerus tahta dan hartanya.