SEWAKTU.com, ARTIS sensasional Nikita Mirzani menyoroti kasus kaburnya Rachel Vennya dari karantina di Wisma Atlet sepulang dari Amerika Serikat.
Dimana, Rachel hanya menjalani karantina tiga hari dari delapan hari aturan karantina hanya demi merayakan ulang tahunnya di Bali bersama keluarga dan teman-temannya bulan lalu.
Nikita mengkritik pihak terkait Komando Tugas Gabungan Terpadu (Kogasgabpad) Covid-19, mengingat belakangan diketahui Rachel Vennya kabur setelah dibantu satu oknum TNI.
Baca Juga: Diduga Kabur dari Karantina di Wisma Atlet usai Pulang dari AS, Rachel Vennya Dihujat dan Didesak Klarifikasi
Kekesalan Nikita wajar, mengingat dirinya pernah bermasalah saat karantina usai pulang dari Turki beberapa waktu lalu. Mulai dari hotel yang dibayar mahal namun dengan fasilitas yang tak sesuai.
Saat itu, Nikita tak punya pilihan karantina di Wisma Atlet, namun langsung ditawarkan hotel oleh pihak saat di bandara Indonesia.
"Teruntuk Kogasgabpad Covid-19. Itu ada orang yang kabur piye toh. Waktu saya pulang dari Turki aja hotel sudah dipilihin dari bandara," tulisnya di Instagram Story-nya, Kamis, 14 Oktober 2021.
Baca Juga: Soal Okin dan Salim Nyaris Baku Hantam di Bali, Begini Klarifikasi Rachel Vennya
Dia heran Rachel Vennya bisa di Wisma Atlet yang seharusnya untuk golongan tertentu.
"Lah ini kok boleh di Wisma Atlet? Bukannya Wisma Atlet itu hanya boleh untuk orang tertentu. Seperti TKW, pelajar dan anggota dewan yang ngurusin rakyatnya," lanjutnya.
Dia menyentil perlakuan pihak terkait yang tebang pilih, apalagi membiarkan Rachel hanya tiga hari dikarantina.
"Berarti pilih-pilih atau gimana? Terus kenapa itu orang bisa tiga hari yang lain 8 hari. Jangan bikin orang yang dikarantina lainnya jadi pada iri dengki dong," sebutnya.
"Kalau gitu next week saya ke Eropa pulang enggak mau dikarantina di hotel mahal yah maunya di Wisma Atlet dan enggak mau 8 hari tapi 3 hari saja cukup piye? Kan keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia @satgascovid19.id," tegasnya.
Baca Juga: Heboh, Niko Al Hakim dan Salim Nauderer Nyaris Baku Hantam di Depan Rachel Vennya
Sebelumnya, Kepala Penerangan Kodam Jaya (Kapendam Jaya) Herwin BS lewat keterangan resminya mengakui Rachel Vennya kabur dibantu oleh oknum TNI yang bertugas di bagian pengamanan Satgas Covid-19 bandara.
"Dari hasil penyelidikan sementara, terdapat temuan bahwa adanya oknum anggota TNI bagian pengamanan Satgas di bandara yang melakukan tindakan non-prosedural," jelasnya dalam keterangannya, Rabu, 13 Oktober 2021.
Anggota TNI itu disebutkan inisial FS yang mengatur agar mantan istri Niko Al Hakim itu dapat prosedur pelaksanaan karantina, yang wajib dilalui setelah melakukan perjalanan dari luar negeri.
Herwin pun menegaskan seharusnya Rachel Vennya tidak dikarantina di Wisma Atlet. Dan saat ini, sanksi berat untuk Rachel dan FS sedang ramai didesak. ***