Pedoman olahraga umum merekomendasikan untuk melakukan setidaknya 30 menit aktivitas sedang beberapa hari dalam seminggu (total sekitar 150 menit selama seminggu). Tetapi bahkan aktivitas singkat dapat memberikan peningkatan suasana hati secara langsung.
3. Mengurangi Kebiasaan Buruk
Alangkah baiknya jika kita memutuskan untuk megurangi konsumsi alkohol, berhenti merokok dan berhenti menggunakan obat-obatan.
Baca Juga: Kemendagri Segera Terapkan Regulasi Satu Data Indonesia
Orang dengan masalah kecanduan alkohol dan obat-obatan memiliki kemungkinan lebih besar memiliki penyakit mental daripada orang lain dan memiliki hasil kesehatan yang jauh lebih buruk.
Beberapa penelitian telah menunjukkan bahwa sedikit konsumsi alkohol (khususnya anggur) mungkin memiliki efek menguntungkan dalam mencegah depresi.
Namun, data terbaru lainnya telah mengungkapkan bahwa konsumsi alkohol dengan jumlah ringan tidak memberikan efek menguntungkan apapun pada fungsi otak.
Baca Juga: Heboh! Ade Armando Sebut Dekan Terpilih UI Pernah Hamili Mahasiswi
Berhenti merokok juga merupakan langkah penting, karena orang yang kecanduan nikotin terus-menerus berada di bawah pengaruh siklus ketagihan, yang sangat memengaruhi suasana hati. Mungkin perlu waktu untuk mengatasi gejala awal penghentian nikotin, tetapi otak akan beradaptasi pada waktunya.
4. Istirahat dan Tidur Cukup
Istirahat setelah aktivitas panjang dan melelahkan adalah pilihan terbaik yang bisa kita dapatkan untul mengurangi stress dan pikiran tak perlu.
Selain itu, tidur yang cukup dapat membantu kita lebih rileks dan tenang. Juga mengatasi masalah-masalah kesehatan mental dan fisik lainnya.
Sebaliknya orang yang kurang tidur dan cenderung lebih sering begadang memiliki resiko menderita gangguan kecemasan, stres berlebihan dan masalah kesehatan lainnya.
Banyak orang yang melakukan sleep hygiene techniques untuk membantu tidurnya dan mendapatkan kualitas tidur yant baik.