SEWAKTU.com – Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah melalui Majelis Tarjih dan Tajdid menetapkan awal puasa Ramadan 1447 Hijriah jatuh pada Rabu, 18 Februari 2026.
Penetapan ini dilakukan setelah lembaga tersebut melakukan peninjauan ulang terhadap data astronomis global dan validasi Kalender Hijriah Global Tunggal (KHGT).
Dengan demikian, umat Islam yang mengikuti perhitungan Muhammadiyah akan mulai berpuasa dalam waktu sekitar 133 hari lagi sejak 8 Oktober 2025.
Baca Juga: Berapa Hari Lagi Puasa Ramadan 2026? Ini Jadwal Resmi Muhammadiyah
Jadwal Lengkap Ramadan 1447 H Versi Muhammadiyah
Berdasarkan kalender resmi Muhammadiyah, berikut jadwal perkiraan puasa Ramadan 1447 Hijriah (2026 Masehi):
- 1 Ramadan 1447 H: Rabu, 18 Februari 2026
- 10 Ramadan 1447 H: Jumat, 27 Februari 2026
- 20 Ramadan 1447 H: Senin, 9 Maret 2026
- 25 Ramadan 1447 H: Sabtu, 14 Maret 2026
- 30 Ramadan 1447 H: Kamis, 19 Maret 2026
Jika tidak ada perubahan signifikan, Idulfitri 1447 H diperkirakan akan jatuh pada Jumat, 20 Maret 2026.
Baca Juga: Jadwal Puasa 2026 Versi Muhammadiyah, Catat Tanggalnya Sekarang!
Pemerintah Belum Umumkan Jadwal Resmi
Sementara itu, pemerintah melalui Kementerian Agama (Kemenag) belum menetapkan tanggal resmi awal puasa Ramadan 2026. Penetapan tanggal tersebut akan dilakukan melalui sidang isbat yang digelar menjelang akhir bulan Syakban 1447 H.
Sidang isbat merupakan forum resmi penetapan awal bulan hijriah berdasarkan hasil rukyatul hilal (pengamatan bulan sabit) dan perhitungan hisab dari berbagai lembaga astronomi. Kemenag biasanya melibatkan BMKG, LAPAN, ormas Islam, dan pakar falak dalam proses penentuan tersebut.
Muhammadiyah Gunakan Kalender Hijriah Global Tunggal
Dalam keterangan resminya, Muhammadiyah menjelaskan bahwa penetapan 1 Ramadan 1447 H dilakukan dengan mengacu pada Kalender Hijriah Global Tunggal (KHGT).
Sistem ini dirancang untuk menyeragamkan penanggalan Islam di seluruh dunia dengan standar astronomis yang dapat diterima secara internasional.