SEWAKTU.com -- Berikut ini kisah mualaf bekas preman yang mendapatkan hidayah dari Allah SWT. Eks preman yang menjadi mualaf bernama Ateng.
Datangnya hidayah mantan preman bernama Atang disebutkan ia dapat usai dirinya menangis saat memeluk tiang masjid.
Mengutip dari YouTube Laskar Tujuh Langit, Pak Ateng awalnya adalah preman yang paling ditakuti di wilayahnya. Tetapi saat ini dirinya mantap masuk Islam dan mengunggah kisah perjalanan hidupnya yang sangat inspirasi banyak orang.
Atang menuturkan bahwa dirinya nyaris seluruh kejahatan pernah Pak Ateng kerjakan, kecuali membunuh orang.
Atang sering mabuk-mabukan, bahkan sempat menjadi pecandu narkoba. Beberapa kejahatan yang dilakukan membawanya menjadi seorang pesakitan.
Hingga suatu hari, Pak Ateng mendapat tugas membawakan tiang-tiang tebal yang disumbangkan dan menyemprot tepi tiang mushola.
Ia lantas memasuki masjid, namun tiap langkah sangatlah berat dan masih memandang masjid dengan muka pucat. Pak Ateng sering dibilang keras dan anti-Islam, tidak disangka ia menangis saat memeluk tiang masjid.
Baca Juga: Kisah Nyata Preman Terminal jadi Prajurit Kopassus, Dulu Nongkrong di Terminal Sekarang Membanggakan
"Ya Allah, kenapa aku ada di sini? Ya Allah, seumur-umur, saya sudah 60 tahun, enggak pernah menginjak kaki ke sini," terang Pak Ateng dalam tayangan di kanal YouTube Laskar Tujuh Langit.
Setelah itu mereka pun pulang dan Pak Ateng masih menangis sambil memegang tiang masjid dan dicium tiang tersebut sambil berkata," Ya Allah, kalau memang saya ingin mengubah hidup, saya ikhlas."
Saat inilah hidayah dari Allah Subhanahu wa ta'ala datang. Dari perbincangan Pak Ateng dengan ustadz, mereka membahas soal agama Islam. Ia pun mantap mengcap dua kalimat syahadat dan resmi jadi mualaf.***