news

Penyebab Instagram dan Facebook Down Berjamaah, Buka Profil Sampai Baca Komentar Hilang

Selasa, 5 Maret 2024 | 23:07 WIB
Kabar terbaru Instagram dan Facebook down barengan.Kabar terbaru Instagram dan Facebook down barengan. (Foto/X.)

SEWAKTU.com -- Media sosial Instagram dan Facebook dilaporkan mengalami down pada malam ini, Selasa 5 Maret 2024.

Menurut pantauan Sewaktu.com di medsos X, dahulu bernama Twitter, tagar #instagramdown dan #facebookdown menjadi trending topic dengan jumlah unggahan mencapai masing-masing 16.800 dan 56.100 postingan.

Warganet berbondong-bondong mengunggah terkait dengan sistem down yang dialami oleh media sosial milik Meta tersebut. Penyebab IG dan Facebook (FB) down apa?

Banyak warganet antara lain tidak dapat memperbarui laman Instagram hingga gagal untuk login di aplikasi IG Facebook.

Baca Juga: Putin & Iran Sepakat Lawan AS-Israel Beserta Sekutunya? Duet Maut Mengerikan Rusia Perkuat Aliansi Negara Perang

Tidak sedikit warganet yang mengira akun media sosialnya terkena peretasan akibat kejadian ini.

Bukan cuma itu, ada yang menduga bahwa sinyal seluler atau internet mereka yang mengalami gangguan.

Imbas dari kegagalan sistem kedua media sosial tersebut, warganet langsung membuka Twitter untuk mengetahui masalah yang terjadi.

Sampai artikel dibuat, belum ada penjelasan dari pihak Meta terkait dengan penyebab Instagram dan Facebook down.

Kabel Optik Bawah Laut Rusak

Tak hanya itu, berbarengan dengan down media sosial, dikabarkan kabel optik bawah laut di Laut Merah mengalami kerusakan sehingga mengganggu jaringan telekomunikasi dan memaksa penyedia layanan untuk mengubah rute seperempat trafiknya di Asia, Eropa, dan Timur Tengah--termasuk lalu lintas internet.

Kabel milik empat jaringan telekomunikasi besar bahkan dilaporkan telah putus dan menyebabkan gangguan signifikan terhadap jaringan komunikasi di Timur Tengah. Demikian menurut perusahaan telekomunikasi Hong Kong, HGC Global Communications, sebagaimana dikutip dari CNN Internasional, Selasa 5 Maret 2024.

HGC memperkirakan 25% jaringan internet di Asia dan Eropa serta Timur Tengah terkena dampaknya. Perusahaan mengatakan terpaksa harus mengubah rute lalu lintas untuk meminimalkan gangguan bagi pelanggan dan juga memperluas bantuan kepada bisnis yang terkena dampak.

Baca Juga: PENAKLUK HATI WANITA TANGGUH INDONESIA! Kisah Cinta & Nasib Miris Tiga Suami Megawati Soekarnoputri

Halaman:

Tags

Terkini

KPK Gelar OTT di Banten, 9 Orang Langsung Diamankan

Kamis, 18 Desember 2025 | 17:42 WIB