SEWAKTU.com -- Kisah tragis perselingkuhan seorang mantan pemain timnas Indonesia, Kurnia Meiga, telah mencuat ke permukaan dengan pengakuan yang menyedihkan dari mantan istrinya, Azhiera Adzka.
Dalam sebuah wawancara yang dilansir dari YouTube curhat Bang Deni Sumargo pada Minggu, 10 Maret 2024, Aera dengan lantang mengungkapkan betapa mirisnya dirinya ketika menyadari bahwa selama menonton pertandingan, dia selalu duduk di bangku tribun biasa sementara selingkuhan Kurnia Meiga menempati bangku VIP.
"Aku selalu duduk di Tribun biasa, sementara selingkuhan Kurnia Meiga duduk di bangku VIP. Fakta itu sudah aku ketahui sejak dua tahun di awal pernikahan," ujar Azhiera.
Kenyataan pahit ini ternyata baru terungkap setelah dua tahun berlalu dari kejadian tersebut. Aera mengaku bahwa tiket VIP yang seharusnya diberikan kepada istri-istri pemain justru diberikan pada wanita lain, tanpa sepengetahuannya.
Baca Juga: Sadisnya Nenek Hanisa Tega Habisi Nyawa Tetangga Pakai Batu, Niatnya Mau Bayar Utang Malah Bunuh
"Kok istri-istri pemain duduknya di sebelah sana?" tanya Aera kepada suaminya, namun jawaban yang diterimanya adalah sebuah pukulan telak: tiket VIP yang semestinya untuk istri pemain, digunakan oleh wanita lain.
"Aku baru tahu setelah tahun itu," tambah Aera, dengan nada penuh penyesalan.
Pengakuan ini membuat banyak pihak terkejut, terutama karena Aera telah berusaha keras untuk menutupi aib suaminya selama sembilan tahun pernikahan mereka. Namun, pada akhirnya, tekanan yang terlalu besar membuatnya tidak bisa lagi bertahan.
"Aku punya bukti, saksi hidup semuanya," ungkap Aera dengan penuh keberanian.
Tidak hanya itu, Aera juga menyampaikan bahwa Kurnia Meiga sudah kenyang melakukan perselingkuhan, bahkan ketika dirinya masih berada dalam pernikahan. Namun, pada akhirnya, kisah cinta mereka harus berakhir dengan perceraian.
Pengakuan ini membuka mata banyak orang tentang realitas pahit di balik citra sempurna seorang atlet terkenal.
Kasus ini juga menjadi pelajaran berharga tentang pentingnya kesetiaan dalam sebuah hubungan, serta betapa pentingnya dukungan dan keberanian untuk menghadapi kenyataan yang sulit.
Semoga Aera dan semua pihak yang terlibat dalam kasus ini dapat menemukan kedamaian dan kebahagiaan di masa depan.