Dampak penggunaan narkoba pada anak muda sangat berbahaya, meliputi:
1. Risiko Infeksi Penyakit Menular
Remaja yang menggunakan narkoba melalui jarum suntik berada pada risiko tinggi tertular penyakit seperti HIV, AIDS, dan hepatitis B dan C.
2. Kerusakan Organ Internal
Beberapa jenis narkoba, seperti ekstasi, dapat menyebabkan kegagalan fungsi organ vital seperti jantung dan hati.
3. Dehidrasi
Narkoba, khususnya ekstasi, dapat menyebabkan dehidrasi yang parah. Jika tidak ditangani dengan serius, kondisi ini dapat berujung pada kejang, serangan panik, halusinasi, nyeri dada, dan perilaku agresif.
4. Kebingungan dan Hilang Ingatan
Zat-zat dalam narkoba, seperti gamma-hidroksibutirat dan rohypnol, bisa menyebabkan kebingungan dan hilangnya ingatan, yang mengganggu koordinasi gerakan dan kesadaran.
5. Gangguan Otak
Narkoba juga bisa merusak perkembangan otak yang masih berlangsung hingga pertengahan 20-an tahun usia seseorang, berpotensi menimbulkan kerusakan jangka panjang pada fungsi otak.
Dengan demikian, dampak penggunaan narkoba di kalangan remaja tidak hanya berpengaruh pada hukuman penjara tetapi juga risiko kesehatan serius yang mengancam masa depan mereka.***