Pemerintah Indonesia dan Tajikistan perlu bekerja sama untuk menyusun kebijakan yang mendukung implementasi teknologi dan praktik terbaik dalam pengelolaan air.
Selain itu, memorandum of understanding (MoU) dapat ditandatangani untuk mengikat kedua negara dalam kerjasama jangka panjang yang saling menguntungkan.
Manfaat yang Diharapkan
Peningkatan Efisiensi Pengelolaan Air
Dengan kerjasama yang erat, kedua negara dapat meningkatkan efisiensi dalam pengelolaan air. Teknologi dan praktik terbaik dari Tajikistan dapat diterapkan di Indonesia, begitu pula sebaliknya.
Ini akan membantu dalam konservasi air dan pemanfaatan sumber daya air yang lebih optimal, mengurangi pemborosan, dan meningkatkan ketersediaan air untuk berbagai kebutuhan.
Ketahanan Terhadap Perubahan Iklim
Kerjasama ini juga dapat memperkuat ketahanan kedua negara terhadap dampak perubahan iklim. Dengan pengelolaan air yang lebih baik, risiko kekeringan dan banjir dapat diminimalkan, dan dampak negatif dari perubahan iklim dapat diatasi dengan lebih efektif.
Ini penting mengingat perubahan iklim merupakan ancaman serius yang mempengaruhi ketersediaan dan kualitas air di seluruh dunia.
Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Manusia
Pertukaran ahli dan kerjasama pendidikan akan meningkatkan kapasitas sumber daya manusia di kedua negara. Para profesional di bidang pengelolaan air akan mendapatkan pengetahuan dan keterampilan baru yang dapat mereka aplikasikan di negara masing-masing.
Ini akan memperkuat kemampuan lokal dalam mengelola sumber daya air dan menghadapi tantangan yang ada.
Penguatan Hubungan Bilateral
Kerjasama dalam bidang pengelolaan air ini juga akan memperkuat hubungan bilateral antara Indonesia dan Tajikistan.
Dengan bekerja sama dalam isu yang sangat penting ini, kedua negara dapat membangun kepercayaan dan kemitraan yang lebih kuat di masa depan. Ini akan membuka jalan untuk kerjasama lebih lanjut di berbagai bidang lain yang saling menguntungkan.