Pennsylvania adalah salah satu negara bagian utama di Amerika Serikat yang menentukan hasil pemilu presiden pada bulan November nanti.
Baca Juga: Donald Trump Didor saat Kampanye, Begini Katanya untuk Para Penembaknya
Pada pemilu 2016, Pennsylvania memilih Donald Trump, sedangkan pada pemilu 2020, Joe Biden menang dengan selisih suara yang tipis.
Keamanan terhadap Trump semakin ditingkatkan setelah insiden ini, dan Ia dijadwalkan menghadiri Konvensi Nasional Partai Republik di Milwaukee, Wisconsin, yang dimulai pada 15 Juli.
FBI meminta masyarakat untuk mengirimkan informasi, foto, atau video terkait penembakan ini.
Presiden Joe Biden juga meminta masyarakat untuk tidak berasumsi liar soal motif penembakan dan menekankan pentingnya penyelidikan yang teliti dan cepat.
Biden menegaskan bahwa kekerasan tidak memiliki tempat di Amerika Serikat, terutama dalam konteks politik yang seharusnya berjalan dengan demokratis.
Wakil Presiden Republik Indonesia, Jusuf Kalla, menanggapi peristiwa penembakan ini dengan menyebutnya sebagai peringatan keras bagi Amerika Serikat mengenai masalah kekerasan yang kerap kali berulang meskipun berstatus sebagai negara adidaya.
Kalla menekankan pentingnya Amerika untuk melihat realitas dunia dan menjaga keamanan dalam negerinya.
Penembakan terhadap Donald Trump ini tidak hanya mengejutkan Amerika Serikat, tetapi juga menjadi perhatian internasional.
Investigasi terus berlangsung, dan dunia menantikan hasil dari penyelidikan ini untuk mengungkap kebenaran di balik serangan tersebut.