Penunjukan ini diatur melalui Keputusan Presiden Nomor 76/M Tahun 2024 tentang pengangkatan utusan khusus presiden untuk periode 2024–2029.
Miftah dikenal sebagai seorang pendakwah dengan gaya yang unik, memadukan pendekatan modern dan humor dalam menyampaikan pesan agama.
Admin Partai Gerindra melalui akun Instagramnya menegur Gus Miftah atas ledekan yang dilakukan terhadap penjual es teh itu.
Ia memposting video Presiden Prabowo yang selalu menghormati para pedagang kaki lima.
"Saya ingatkan ini! Saya hormat sama pedagang kaki lima, sama tukang ojol. Si pedagang kaki lima tiap hari keluar, dia dorong itu, keringat, fisik, untuk mencari makan untuk anak dan istrinya. Itu yang kita hormati, mereka mulia, mereka jujur, mereka halal," kata Prabowo dalam video itu.
Lewat teguran tersebut, admin Gerindra meminta Miftah untuk meminta maaf kepada penjual es teh itu.
"Dengan segala kerendahan hati, mimin minta @gusmiftah untuk minta maaf ke Bapak Penjual Es. Apa yang dilakukan tidak sesuai dengan apa yang Pak @prabowo inginkan dan ajarkan. Terima kasih," tulisnya.