Ia juga mengajak anak-anak muda untuk terlibat dalam memberikan literasi digital kepada lansia agar tidak mudah menjadi korban penipuan online, termasuk pinjaman ilegal dan penipuan kartu kredit.
“Kita harus hadir bagi para lansia yang hidup sendiri. Jangan biarkan mereka terabaikan,” ucap Farhan.
Menutup pernyataannya, Farhan mengajak semua pihak mulai dari Forkopimda, lembaga, pekerja sosial, masyarakat, hingga media untuk bersama-sama menjadikan Bandung sebagai kota ramah lansia dan unggul bagi seluruh warganya.
“Bandung tidak bisa saya kelola sendirian. Harus ada kolaborasi. Mari kita bangun Bandung yang ramah bagi lansia,” tutupnya. (ADV)