SEWAKTU.com - Sebuah truk pengangkut material bata ringan atau hebel terguling di Jalan Raya Muchtar, tepatnya di kawasan Bedahan, Sawangan, Kota Depok, Rabu (16/7/2025) pagi. Kecelakaan terjadi akibat truk tak kuat menanjak sehingga meluncur mundur dan menghantam mobil pribadi yang berada di belakangnya.
Peristiwa ini terjadi sekitar pukul 05.30 WIB, ketika truk jenis Hino dengan pelat nomor A-9106-FL melaju dari arah utara menuju selatan. Truk tersebut melintasi tanjakan dekat kompleks pendidikan SMK/SMA Yapan. Namun nahas, kendaraan yang sarat muatan itu tiba-tiba kehilangan tenaga dan pengemudi tak mampu mengendalikan laju kendaraan di medan menanjak.
Akibatnya, truk melaju mundur tanpa kendali dan menabrak bagian depan mobil Toyota Avanza berpelat B-1622-EVK yang kebetulan melintas di jalur yang sama. Benturan keras membuat mobil terdorong ke sisi kanan jalan hingga terperosok ke saluran air. Tak hanya itu, truk turut terguling dan menumpahkan seluruh muatannya ke badan jalan.
Baca Juga: Diduga Sopir Travel Ngantuk, Tiga Orang Tewas dalam Kecelakaan Tol Cisumdawu
"Tumpahan batu hebel sempat menutup sebagian ruas jalan, menyebabkan arus lalu lintas tersendat," kata petugas dari Unit Lantas Polsek Cimanggis yang berada di lokasi saat kejadian. Petugas menjelaskan bahwa pengemudi truk kehilangan kendali lantaran kendaraan tidak sanggup menaklukkan tanjakan.
Beruntung, tidak ada korban jiwa maupun luka-luka dalam insiden tersebut. Meski begitu, kerusakan materiil tidak dapat dihindarkan, terutama pada mobil Toyota Avanza yang tertabrak.
Evakuasi truk dan mobil berlangsung cukup cepat. Pihak kepolisian bersama Dinas Perhubungan bergerak cepat membersihkan material bata yang berserakan dan mengamankan kendaraan yang terlibat. Proses pengaturan lalu lintas turut dilakukan agar kemacetan tidak meluas.
"Unit kami telah menyelesaikan penanganan di lokasi. Truk beserta mobil yang tertabrak sudah diamankan ke Unit Laka Lantas Polres Metro Depok di Sukmajaya untuk proses lebih lanjut," ungkap petugas di lapangan. Pihaknya juga memastikan bahwa jalur yang sempat terganggu kini sudah kembali normal dan bisa dilintasi pengendara seperti biasa.
Peristiwa ini menjadi pengingat penting bagi para pengemudi angkutan barang untuk memastikan kondisi kendaraan dalam keadaan prima, terutama ketika melintasi jalur menanjak yang rawan kecelakaan.