news

Mengenal Aliah Sakira, Siswi Makassar Pembawa Baki Penurunan Bendera di Istana Merdeka

Rabu, 20 Agustus 2025 | 07:00 WIB
Foto - Aliah Sakira, siswi SMA 14 Makassar, saat bertugas sebagai pembawa baki penurunan bendera pada upacara HUT ke-80 RI di Istana Merdeka. (Foto/Instagram - Aliah_Sakira dan Presidenrepublikindonesia)

SEWAKTU.com - Siswi asal SMA Negeri 14 Makassar, Aliah Sakira, mencatatkan prestasi membanggakan dengan ditunjuk sebagai pembawa baki dalam upacara penurunan bendera Merah Putih pada peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-80 Republik Indonesia di Istana Merdeka, Jakarta, Minggu (17/8/2025).

Aliah merupakan Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) perwakilan dari Provinsi Sulawesi Selatan. Ia tergabung bersama 75 anggota Paskibraka lainnya yang telah resmi dikukuhkan oleh Menteri Sekretaris Negara mewakili Presiden Prabowo Subianto pada 16 Agustus 2025 di Istana Negara, Jakarta.

Putri dari pasangan Djabbar B dan Azmach Febriany ini lahir di Makassar pada 1 Oktober 2008. Sebagai anak asli Sulawesi Selatan, terpilihnya Aliah sebagai salah satu pengibar bendera di level nasional menjadi kebanggaan tersendiri, tidak hanya bagi keluarga, tetapi juga daerah asalnya.

Baca Juga: Profil Bianca Alessia Christabella Lantang, Putri Sulawesi Utara yang Jadi Pembawa Baki Paskibraka Nasional 2025

Perjalanan Aliah menuju Istana Merdeka tidaklah mudah. Ia harus melalui berbagai tahap seleksi yang dimulai dari tingkat kota, kemudian berlanjut ke tingkat provinsi. Dari proses panjang itu, ia akhirnya dinyatakan lolos sebagai Paskibraka Provinsi Sulawesi Selatan.

Perjuangan berlanjut saat dirinya mengikuti seleksi tingkat nasional pada 25 Juni 2025. Seleksi tersebut berlangsung di Jakarta hingga 29 Juni 2025, dengan berbagai tahapan verifikasi ketat yang harus dilalui. Hasilnya, Aliah berhasil menorehkan prestasi dengan masuk ke jajaran anggota Paskibraka Nasional 2025.

Dalam akun Instagram pribadinya, @aliah_sakira, Aliah sempat mengunggah momen keberangkatan menuju Jakarta pada 25 Juni 2025. Ia menuliskan bahwa hari itu bukan sekadar tanggal biasa, melainkan titik penting yang menentukan masa depan. Bersama lima rekannya sebagai utusan Provinsi Sulawesi Selatan, ia berangkat dari Bandara Internasional Sultan Hasanuddin Makassar menuju Ibu Kota dengan penuh harapan.

Baca Juga: Gaet UMKM Lokal, Pemkot Bekasi dan Kejari Gelar Pasar Murah Sambut HUT RI ke-80

Unggahan tersebut juga menggambarkan bagaimana dukungan orang tua, teman seperjuangan, hingga pamong Paskibraka turut mengiringi langkah mereka. Dalam narasinya, Aliah menekankan bahwa keberangkatan itu bukan hanya membawa nama sekolah atau kabupaten, tetapi mewakili kehormatan Sulawesi Selatan di tingkat nasional. Dengan penuh kerendahan hati, ia meminta doa agar dirinya dan rekan-rekan mampu memberikan yang terbaik selama lima hari proses seleksi berlangsung.

Aliah juga menuliskan keyakinannya bahwa doa adalah kekuatan besar yang terus mendukung langkahnya. Ia berterima kasih atas doa dan dukungan banyak pihak, sekaligus menegaskan bahwa siapa pun yang terpilih nantinya, itulah yang terbaik untuk Provinsi Sulawesi Selatan.

Kini, perjuangan panjang itu berbuah manis ketika ia berhasil meraih kesempatan membanggakan sebagai pembawa baki dalam upacara penurunan bendera Merah Putih di Istana Merdeka. Tugas bersejarah tersebut menjadi pengalaman tak terlupakan sekaligus kebanggaan bagi Aliah Sakira, yang telah mengharumkan nama daerahnya di panggung nasional.

 Baca Juga: Pesan Kebhinekaan dari Wapres Gibran Rakabuming Raka Lewat Busana Adat Gayo

Tags

Terkini

KPK Gelar OTT di Banten, 9 Orang Langsung Diamankan

Kamis, 18 Desember 2025 | 17:42 WIB