SEWAKTU.com — Pemerintah Kabupaten Bogor terus mempercepat transformasi pengelolaan sampah menuju sistem yang lebih modern dan ramah lingkungan.
Upaya tersebut ditegaskan Bupati Bogor, Rudy Susmanto, saat memimpin pembahasan strategi akselerasi penanganan sampah nasional berbasis teknologi ramah lingkungan di Ruang Soekarno Hatta, Pendopo Bupati Bogor, Kamis (20/11/25).
Dalam pertemuan yang dihadiri perangkat daerah terkait, Bupati Rudy menekankan bahwa pemanfaatan teknologi menjadi solusi utama untuk menjawab meningkatnya tantangan pengelolaan sampah di Kabupaten Bogor.
Ia menegaskan bahwa transformasi berbasis teknologi adalah bagian dari komitmen besar Pemkab Bogor untuk mewujudkan daerah yang bersih, sehat, indah, lestari, dan ramah lingkungan.
Baca Juga: Pemkab Bogor Mantapkan Komitmen Indonesia Emas 2045 Lewat Penguatan Gerakan PKK di Desa-Desa
“Kita harus berinovasi. Sampah yang semakin meningkat tidak bisa kita tangani dengan cara lama. Transformasi ini menjadi kebutuhan mendesak,” ujar Bupati Rudy.
Bupati juga menyoroti kondisi TPA Galuga, yang saat ini menampung 500–600 ton sampah per hari dari wilayah Bogor Raya.
Dengan volume yang terus meningkat, optimalisasi dan perbaikan menyeluruh dinilai wajib dilakukan agar pengelolaan sampah menjadi lebih efisien.
Ia menyampaikan apresiasi atas paparan teknis dari tim ahli yang hadir, terutama terkait rencana pengembangan pengelolaan sampah berbasis teknologi energi ramah lingkungan, yang dapat membantu mengurai beban TPA sekaligus menghasilkan manfaat baru bagi masyarakat.
Baca Juga: Pemkab Bogor Pastikan Pelayanan Desa Tetap Stabil Lewat Pelantikan Empat Kepala Desa PAW
Rudy menegaskan bahwa Pemerintah Kabupaten Bogor siap berkolaborasi penuh dengan pemerintah pusat serta Pemerintah Kota Bogor untuk mempercepat implementasi program pengelolaan sampah terpadu yang telah masuk ke dalam mekanisme kebijakan nasional.
“Yang terpenting, sampah kita benar-benar terkelola dan hilang dari sumbernya. Kita ingin memastikan lingkungan Kabupaten Bogor tetap bersih dan masyarakat mendapat manfaat dari sistem pengelolaan sampah yang lebih baik,” tegasnya.
Transformasi pengelolaan sampah yang dibahas juga mencakup penanganan sampah lama di TPA Galuga.
Hal ini menjadi langkah strategis untuk memastikan beban lingkungan tidak terus menumpuk.