Ia menilai penataan yang tepat dapat memberikan nilai tambah bagi ekonomi masyarakat.
Dalam penyampaiannya, Jajang juga menekankan pentingnya menjaga nilai historis dan unsur konservasi kawasan tersebut.
“Aspirasi masyarakat untuk kepenting kepentingan umum harus diakomodir, tetapi pembangunan harus tetap menjaga bunker dan sumber air. Justru jalan baru bisa menjadi pemandangan indah dan destinasi wisata alam, sejarah, dan religi,” ujarnya.
Paguyuban Bogor Selatan memastikan akan terus mengawal proses pembangunan agar berjalan aman dan tertib.
Jajang menyatakan pihaknya siap mendukung upaya Pemkot Bogor asalkan proyek dapat memberikan manfaat jangka panjang bagi warga dan tidak mengorbankan warisan budaya maupun lingkungan sekitar. (ADV)