3. Wa laa antum 'aabiduuna maa a' bud
Artinya: Dan kamu bukan penyembah apa yang aku sembah.
4. Wa laa ana 'aabidum maa 'abattum
Artinya: Dan aku tidak pernah menjadi penyembah apa yang kamu sembah.
5. Wa laa antum 'aabiduuna maa a' bud
Artinya: Dan kamu tidak pernah (pula) menjadi penyembah apa yang aku sembah.
6. Lakum diinukum wa liya diin
Artinya: Untukmu agamamu, dan untukku agamaku.
Kandungan Surat Al Kafirun
Asbabul Nuzul dari surat Al Kafirun adalah permintaan orang-orang Kafir Quraisy bertoleransi dalam beribadah.
Inti Surat Al Kafirun adalah pernyataan tegas bahwa Tuhan yang disembah Nabi Muhammad SAW dan pengikutnya tidaklah sama dengan tuhan yang disembah oleh orang-orang kafir dan larangan pencampuran atau kerjasama dalam ibadah atau keyakinan.
Berikut ini contoh membiasakan sikap toleransi terhadap orang lain:
1. Saling menghargai adanya perbedaan. Sebab, perbedaan adalah sesuatu hal yang pasti dan merupakan sunatullah.
2. Saling menghormati antarumat beragama agar tercipta perdamaian.