news

Minta Maaf Usai Dihujat Suporter PSMS Medan, Nico Malau Ungkap Alasannya Selebrasi Emosional ke Gawang PSMS

Jumat, 8 Oktober 2021 | 18:58 WIB
Nico Malau, pemain KS Tiga Naga, menyampaikan permintaan maaf ke suporter PSMS.

SEWAKTU.com, PEMAIN KS Tiga Naga, Yoseph Ostanika Malau alias Nico Malau meminta maaf kepada fans PSMS Medan, gegara selebrasi golnya, yang dituding menyakiti suporter Ayam Kinantan-julukan PSMS.

Lewat akun Instagram-nya, @nicomalau19, Jumat (8/10/2021), Nico menjelaskan selebrasi itu bukan untuk PSMS, klub yang pernah dibelanya pada musim 2012 lalu, melainkan  buat salah satu petinggi timnya, KS Tiga Naga.

Seperti diketahui, Nico Malau mencetak gol penentu pada menit ke-74 saat timnya melawan PSMS di Stadion Jakabaring, Palembang, Kamis malam, 7 Oktober 2021.

Gol itu menyelamatkan timnya dari kekalahan, setelah PSMS lebih dulu mencetak gol melalui Ichsan Pratama pada ke menit ke-49. Sehingga, pada laga perdana Grup A Liga 2 tersebut, KS Tiga Naga meraih hasil imbang 1-1 lawan PSMS..

Pada selebrasinya, kemarin malam, Nico berlari ke luar lapangan dengan wajah penuh emosi tertuju ke seseorang. Selebrasi itu juga membuatnya dihadiahi kartu kuning oleh wasit yang memimpin pertandingan, Ikhsan Prasetya Jati.

Usai pertandingan Nico langsung diserbu dihujat via media sosial. Kolom komentar Instagram Nico pun banjir umpatan.

"Horas, saya Nico Malau. Di sini saya mau menyapa teman-teman semua, saudara yang di Medan, Sumatera Utara maupun yang di luar Medan, para pecinta PSMS Medan lainnya. Teman-teman suporter, saya minta maaf atas kejadian selebrasi gol saya yang kemarin yang mungkin menyakiti hati pecinta PSMS," ungkapnya.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

Sebuah kiriman dibagikan oleh Yoseph Ostanika M (@nicomalau19)

 



Nico mengaku emosinya saat selebrasi itu karena kesal selama ini dicadangkan oleh timnya.

"Sebenarnya saya tidak ada tujuan menyakiti pecinta PSMS semua. Tapi selebrasi itu murni karena emosional saya dengan adanya masalah interen pribadi saya dengan salah satu oknum Tiga Naga," sebutnya.

Nico mengungkapkan sejak uji coba lawan PSMS, pada akhir September 2021, tim Tiga Naga juga tak memainkannya. Sedangkan, pada laga kemarin pun dia dicadangkan.

"Sehingga muncul motivasi saya untuk menunjukkan kepada pemilik Tiga Naga, bahwa saya bisa memberikan yang terbaik. Sehingga saya terbawa situasi yang emosioanl. Karena mencetak gol kemarin saya selebrasi," ungkapnya.

Nico mengatakan sebagai pemain yang pernah berseragam hijau-hijau, cintanya ke PSMS juga besar. Itu terbukti dari kenangan manis yang selalu diingatnya selama di PSMS.

"Saya paham dan mengerti teman-teman pecinta PSMS menyerang saya, marah dengan saya, silahkan. Karena itulah cara kalian benar-benar cinta PSMS. Tapi, saya juga mau menekankan waktu saya bertanding dengan PSMS di Teladan 2020 lalu, saya tidak melakukan selebrasi. Bahkan saya mengatakan pernah membela PSMS 2012," sebutnya.

Dia juga sudah mengikhlaskan gajinya yang tertunggak pada saat itu.

"Ada tunggakan gaji tapi itu semua saya ikhlaskan, itu bukti cinta saya dengan PSMS. Banyak kenangan pahit di PSMS, tapi saya berusaha melupakan dan mengingat dengan kenangan manis. Yaitu kalian semua suporter PSMS, dimana saya bermain kalian mendukung PSMS, mendukung saya. Itu yang saya ingat," tuturnya.

"Saya minta maaf selebrasi saya menyakiti. Seperti SMeCK, Kampak, PSMS Fans Club, yang di perantauan, Jawa, dan sekitarnya saya sangat-sangat minta maaf," lanjutnya.

Nico pun mengimbau serangan yang dilakukan suporter PSMS tidak lagi mengaitkan keluarganya. Karena, ada beberapa komentar yang menghujat keluarga Nico juga.

"Kalau kalian marah, kesal, seranglah saya pribadi. Saya dengan terbuka menerima itu semua. Tapi tolong jangan bawa-bawa keluarga. Karena keluarga saya tidaka bermain di lapangan. Yang ada adalah saya bermain bola untuk keluarga, anak dan istri," tutupnya. ***

Tags

Terkini

KPK Gelar OTT di Banten, 9 Orang Langsung Diamankan

Kamis, 18 Desember 2025 | 17:42 WIB