“Retorika Ade Armando serupa dengan Gus Dur. Pengusung ‘logika akal pendek’ yang tidak lepas dari pengaruh konservatisme Hasyim Asyari dan NU,” ucap Faizal Assegaf, seperti dilansir Pojoksatu.id pada Sabtu, 5 November 2021.
Baca Juga: Mustofa Nahrawardaya: Kalau Ade Armando Hanya Sholat 3 Waktu, di Akhirat Ketemu Firaun
“Lakon liberalisme gituan hiburan bagi umat yang makin berpikir cerdas dan elegan. Hadapi aje dengan santai, toh sesama badut mereka saling melengkapi!” tambahnya.
Faizal menilai, pemikiran Ade Armando akibat dari pengkultusan terhadap Hasyim Asy’ari dan Gus Dur. Sementara tidak ada esensi Islam yang diajarkan Hasyim Asy’ari.
“Makanya saya tegaskan, pengkultusan Hasyim Asyari adalah proyek mordernisasi Islam ala ormas NU yang abal-abal. Hasilnya, tidak heran bila tumbuh subur mahluk-makhluk seperti Ade Armando, Gus Dur dan para tokoh NU yang berpikir error. Mereka tidak menemukan esensi Islam yang diajarkan Hasyim Asyari,” ucapnya.
Dia menganggap bahwa pemikiran liberalisme Ade Armando dan Gus Dur yang gemar merendahkan kesucian Islam, sejatinya problem bagi NU dan Hasyim Asyari.
“Bagi umat Islam, justru jauh lebih matang dan elegan dalam memotret fenomena ‘bakul sampah’ tersebut. Tidak ada pengaruh selain pertunjukan kebodohan,” pungkasnya. ***