SEWAKTU.com -- Presiden Jokowi sudah resmi membuat nama Nusantara sebagai nama ibu kota negara baru di Kalimantan Timur. Lantas, seperti apa sih asal-usul kata Nusantara ini?
Untuk itu, Sewaktu.com akan memberikan penjelasan mengenai asal-usul kata Nusantara yang menjadi nama ibu kota negara baru di Indonesia yang baru.
Untuk Nusantara sendiri merupakan nama ibukota negara yang sudah dijelaskan oleh Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional Suharso Monoarfa dalam rapat Panitia Khusus Rancangan Undang-Undang Ibu Kota Negara.
Suharso menjelaskan, nama Nusantara dipilih menjadi nama ibu kota negara baru, karena kata baru itu sudah dikenal dan menjadi hal yang ikonik di mata internasional. Ibu kota negara (IKN) yang baru bakal berlokasi di Kabupaten Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur.
Asal-usul kata Nusantara
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), Nusantara adalah ungkapan nama bagi seluruh wilayah kepulauan Indonesia.
Nama Nusantara merupakan gabungan dua kata yakni “nusa” dan antara”. Kata “nusa” dalam bahasa Jawa kuno memiliki arti pulau dan “antara” dalam bahasa sansekerta berarti jarak, luar atau selisih.
Nama Nusantara awal mula lahir pada masa Kerajaan Majapahit pada abad ke-14 oleh Gadjah Mada. Ia menyebut Nusantara dalam sumpahnya yaitu Sumpah Palapa.
Baca Juga: Kode Redeem FF 18 Januari 2022, Reward Sekarang Juga!
Nama Nusantara dipakai untuk menyebut pulau-pulau yang ada berada di wilayah kekuasaan Kerajaan Majapahit seperti Indonesia, Malaysia, Singapura sampai dengan Filipina.
Hal tersebut mengacu kepada Sumpah Palapa yang berbunyi seperi berikut.
"Lamun huwus kalah Nusantara isun amukti palapa, lamun kalah ring gurun, ring Seran, Tanjung Pura, ring Haru, ring Pahang, Dompo, ring Bali, Sunda, Palembang, Tumasik, Samana isun amukti palapa."
Baca Juga: Telegram Down Semalam, Para Pengguna Banjiri Lini Masa Twitter