Sementara Rektor IPB, Prof. Arif Satria dalam sambutannya menyebutkan jejaring IPB merupakan sebuah kekuatan besar.
Baca Juga: Ini Dia 5 Manfaat Luar Biasa Bawang Putih untuk Kesehatan Tubuh, Bisa Hilangkan Jerawat Loh!
Namun demikian, untuk bisa survive di tengah perubahan yang kian besar, IPB tidak bisa dengan cara lama.
“Alumni IPB itu harus up to date dan adaptif terhadap perubahan. Karena itu tidak bisa lagi menggunakan pola pikir masa lalu untuk menghadapi perubahan ke depan,” kata Arif.
Alumni IPB menurutnya merupakan kekuatan luar besar, tentunya dengan tetap bertumpu pada jejaring yang dimiliki.
Untuk itu, yang harus dipikirkan ke depan adalah leadership.
"Jadi seorang yang mempunyai leadership memiliki kemampuan negosiasi, skill berstrategi dan visioner serta memiliki kemampuan memikirkan masa depan," katanya.
Baca Juga: 6 Zodiak yang Bisa Banget Bahagia dengan Hal-hal Sepele
Seorang leadership menurutnya, akan selalu berinovasi dan berusaha melakukan perubahan. Karena itu ia berharap, alumni IPB menjadi presenter perubahan.
"Untuk itu kami berterima kasih atas kritik dan support alumni IPB. Mari bersinergi agar IPB lebih baik,"harap Arif.
Sekertaris Jenderal (Sekjen), Sukma Kamajaya menyebutkan bahwa 60 persen pengurus sekarang berasal dari kalangan ke generas muda.
Dengan struktur 15 bidang dan 57 departemen diharapkan kepengurusan HA IPB periode 2021-2025 bisa lebih meningkatkan kontriibusi alumni di bidang pertanian.***