SEWAKTU.com -- Stok gula pasir mulai langka di pasaran awal Ramadhan. Tak hanya stoknya mulai langka, harga gula pasir juga mulai naik.
Menurut informasi, sederet ritel modern dan agen tradisional di bilangan Bekasi hari ini, Senin 4 April 2022 mulai langka.
Untuk stok gula pasir di Bekasi tidak banyak seperti biasanya. Beberapa merek terkenal tidak nampak, yang ada justru merek gula pasir asing alias jarang ditemui.
Di beberapa agen, terlihat rak penyimpanan gula pasir, hanya ada gula GMP satu kilogram seharga Rp14.000, selanjutnya dengan jenis yang sama ukuran setengah kilogram seharga Rp7.000, dan gula pasir kemasan merek GulaVit dibanderol Rp14.000 per kilogram.
Baca Juga: Penemuan Mayat di Kali Ulu Cikarang Bekasi Ternyata Korban Pembunuhan
Disebutkan bahwa stok gula pasir hanya tersisa di rak penyimpanan saja, artinya di gudang sudah tidak ada.
Dia juga bilang merek lain seperti Gulaku sudah tidak masuk beberapa hari belakangan ini, termasuk merek-merek terkenal lainnya.
Diketahui, Dirjen Perdagangan Dalam Negeri Kementerian Perdagangan (Kemendag) Oke Nurwan mengatakan, harga gula di tingkat konsumen saat ini berkisar Rp14.500 per kg.
Baca Juga: Kacau! Muncul Salju di Kali Bekasi, Bau Busuk Tercium Hingga 300 Meter
Untuk kenaikan harga diakibatkan karena adanya kenaikan harga raw sugar impor mencapai Rp10.436 per kg.
"Sebagai upaya memastikan ketersediaan pasokan, Kemendag mendorong percepatan gula ex-impor dan relaksasi harga acuan gula di tingkat eceran menjadi Rp13.500 per kg," terang Oke saat rapat dengar pendapat (RDP) bersama Komisi VI DPR.
Lalu, Komisi Pengawas Persaingan Usaha (KPPU) telah mendapat bahwa, gula pasir tersedia 533,770 ribu ton cukup untuk 2,05 bulan.***