SEWAKTU.com -- Pembangunan Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara sekarang sedang menjadi sorotan publik. Pembangunan yang diprediksi mengeluarkan dana sekira Rp466 triliun masih menjadi salah satu obrolan dalam ruang publik media sosial.
Informasi terkait mundurnya beberapa perusahaan asing sebagai investor proyek di Kalimantan Timur tersebut, serta Kepala Otorita IKN Nusantara menanggapi.
Kepala Otorita IKN menginginkan masyarakat urun rembukan pembiayaan ibu kota menjadi alasan perkembangan pembangunan IKN Nusantara menarik sorotan publik.
Harapan Kepala Otorita IKN Bambang Susantono untuk masyarakat urun rembuk pembiayaan pembangunan IKN ditanggapi oleh salah satu warganet yang mengunggah foto memperlihatkan gambar kotak amal ke media sosial Facebook.
Foto tersebut berupa foto kotak amal berwarna cokelat di atas sajadah tempat ibadah yang diunggah pada 31 Maret. Kotak cokelat itu pun dilengkapi keterangan "Kotak Urunan IKN".
Akun pengunggah foto kotak amal itu dalam keterangan unggahannya menambahkan sebagai berikut:
Baca Juga: Jokowi Sebut Istana Negara di IKN Akan Dibangun di Dataran Tertinggi
“Ibu Kota New Minta Saweran…”
Tetapi demikian, benarkah ada kotak amal untuk urunan pembangunan IKN Nusantara?
Melansir dari Antara yang melakukan penelusuran terhadap foto kotak amal uruanan IKN, ternyata foto kotak amal itu sudah ada dari tahun 2017.
Diketahui, foto kotak amal yang asli tidak terdapat tulisan apapun. Keterangan "Kotak Urunan IKN" dalam foto kotak amal itu merupakan hasil suntingan.
Tak hanya itu, tidak ada bukti atau pernyataan resmi upaya urun rembug pembiayaan IKN Nusantara oleh Otorita IKN dengan cara menyebarkan kotak amal di tempat-tempat umum.
Unggahan yang memperlihatkan kotak amal dengan tulisan "Kotak Urunan IKN" itu termasuk dalam unggahan hoaks satir/parodi atas suatu isu atau perbincangan yang berkembang di masyarakat.***