news

Pengeroyokan di Cibungbulang Bogor, Berkenalan dengan Wanita Ngakunya Janda Nyatanya Masih Bersuami?

Sabtu, 9 Juli 2022 | 20:51 WIB
Pengeroyokan di Cibungbulang Bogor, Berkenalan dengan Wanita Ngakunya Janda Nyatanya Masih Bersuami? (Foto/Istimewa.)

SEWAKTU.COM - Pihak kepolisian Leuwiliang akhirnya mengolah TKP dan membuat berita acara atas laporan dugaan penganiayaan pengeroyokan disertai dugaan pemerasan, pada Sabtu 9 Juli 2022.

Dugaan kekerasan penganiayaan, pengeroyokan disertai dengan pemerasan terhadap Angga 37 tahun warga Cibungbulang Bogor ini, terjadi pada Minggu sore 3 Juli 2022 lalu.

Berdasarkan Surat Tanda Penerimaan Laporan No.Pol : LP.B/98/VII/2022/JBR/RES BGR/SEK LEUWILIANG.

Lebih lanjut Nurdin Ruhendi SH mengungkapkan terimakasih atas kinerja kepolisian di Polsek Leuwiliang.

Baca Juga: Video Curanmor di Tajurhalang Bogor Dikeroyok Warga, Bonyok Minta Ampun

"Terima kasih kepada jajaran Polsek leuwiliang yang telah menerima laporan kami, kita hormati dan hargai proses ini dan memberikan waktu kepada jajaran Polsek Leuwiliang untuk bekerja", ujar Nurdin Ruhendi.

"Semoga para pihak yang terlibat untuk segera di proses, dan akan kami kawal proses ini sampai selesai", ujarnya.

Sementara ketika ditanya ada dugaan pemerasan Rp150 juta dirinya juga berharap pihak kepolisian juga mengungkap pemerasan tersebut saat di kantor desa Pabangbon Leuwiliang.

Baca Juga: 15 Konsumen Perumahan Palm Hill Abdi Residen Cilendek Bogor Proyeknya Mangkrak, Kerugian Rp 4 Miliar Lebih

"Semoga juga tindak pidana pemerasan juga di tindak lanjuti segera, bukan hanya tindak pidana pengeroyokannya saja", tutup Nurdin.

Sebelumya diketahui Angga Warga Kp Pasir Angin Cibungbulang Bogor ini ketika mengantarkan wanita ke rumahnya di Desa Pabangbon Leuwiliang, korban ternyata malah dipukuli dan diperas.

Oknum perangkat desa dan warga Desa Pabangbon diduga mengeroyok seorang warga bernama Angga (37) warga Cibungbulang Bogor.

Baca Juga: Video Sopir Truk Dirampok di Gunung Sindur Bogor, Tangan dan Kaki Diikat Pelaku

Dia menjadi bulan-bulanan oknum RT dan warga desa, lalu diamankan Kepala desa Pabangbon Endang Rohaedi karena dugaan kabar palsu yang dituduhkannya.

Halaman:

Tags

Terkini

KPK Gelar OTT di Banten, 9 Orang Langsung Diamankan

Kamis, 18 Desember 2025 | 17:42 WIB