SEWAKTU.COM -- Pernyataan Awal dari Firdaus Oiwobo
"Begini, Bang, kami mau klarifikasi soal kabar bahwa Novi memberikan kuasa kepada Jenderal (Purn) Ricky Sitohang.
Saya kaget mendengar itu. Maksudnya, kuasa untuk apa? Apakah itu untuk kasus yang sedang berjalan? Saya merasa perlu meluruskan hal ini karena sebagai insan hukum, saya tidak ada tendensi untuk merebut atau menonjolkan diri sebagai kuasa hukum.
Saya hanya ingin memberikan pencerahan dan solusi hukum yang sesuai. Saya juga menegaskan bahwa saya sejak awal sudah tidak tertarik menangani kasus Novi karena saya merasa kasus ini terlalu rumit dan tidak ingin mencoreng nama baik serta kredibilitas saya.
Baca Juga: Setelah sukses acara tahun lalu, tahun ini Majelis Nurul Habib hadir dengan konsep yang berbeda
Firdaus juga menyoroti pergantian pengacara yang sering terjadi di kubu Novi. Ia menyebutkan bahwa kurangnya koordinasi menjadi salah satu penyebab pengacara-pengacara sebelumnya memutuskan mundur. Bahkan, Firdaus menyebut adanya kemungkinan Novi mengalami "star syndrome."
"Pergantian pengacara di kasus ini seperti urbanisasi. Banyak yang keluar karena kurang koordinasi. Saya sendiri tidak ingin terlibat jika koordinasinya tidak jelas."
Terkait kabar tentang Jenderal (Purn) Ricky Sitohang, Firdaus menjelaskan bahwa Ricky sebenarnya tidak terlibat secara langsung sebagai kuasa hukum Novi, melainkan hanya memberikan dukungan moral dan masukan hukum.
Baca Juga: Gus Miftah Kunjungi Penjual Es, Sampaikan Permintaan Maaf dengan Tulus
Ricky juga menegaskan bahwa keterlibatannya bertujuan untuk membantu menyelesaikan kasus ini dengan cara yang transparan, terutama terkait pemanfaatan donasi untuk pengobatan Agus.
Firdaus menyebut bahwa salah satu solusi yang pernah diusulkan adalah menyelesaikan masalah ini secara damai melalui Yayasan Novi.
"Saya sudah bicara ke Novi, kalau ingin damai, kembalikan fokusnya pada pengobatan Agus dan transparansi dana. Jangan melebar ke mana-mana, apalagi sampai menimbulkan polemik yang tidak perlu."
Baca Juga: Viral! Sopir Elf di Bekasi Intimidasi Hingga Turunkan Paksa Penumpang BisKita Trans Wibawa Mukti
Firdaus juga menyinggung polemik yang terjadi dengan dokter sekaligus influencer Richard Lee. Hal ini bermula dari undangan Richard kepada Agus untuk hadir di podcast miliknya, yang kemudian dibatalkan tanpa alasan yang jelas.
Pembatalan ini dianggap merugikan Agus karena kehilangan kesempatan untuk memberikan klarifikasi di depan publik.
Artikel Terkait
Setelah sukses acara tahun lalu, tahun ini Majelis Nurul Habib hadir dengan konsep yang berbeda
Viral! Sopir Elf di Bekasi Intimidasi Hingga Turunkan Paksa Penumpang BisKita Trans Wibawa Mukti
Hendra Setiawan Resmi Umumkan Pensiun, Intip Profil, Perjalanan Karir, Hingga Prestasinya Disini!
Gus Miftah Kunjungi Penjual Es, Sampaikan Permintaan Maaf dengan Tulus
Iritnya Minta Ampun! Inilah Ulasan Mitsubishi Xpander HEV