Uya juga menyinggung video lain yang memperlihatkan dirinya menari di depan mobil mewah, yang juga kembali diunggah dengan narasi provokatif. Ia menyebut video tersebut dibuat pada tahun 2022.
Melalui klarifikasinya, Uya Kuya berharap masyarakat bisa lebih bijak dan kritis dalam menyikapi informasi yang beredar di media sosial.
Ia mengingatkan publik untuk selalu memeriksa konteks sebelum mempercayai sebuah narasi.
“Itu semua risiko yang gue hadapi, tapi gue cuma ingin lurusin biar nggak salah paham,” pungkasnya.***