Pesan Indro Warkop untuk Warkopi : Niru Orang Lain, Lu Enggak Akan Jadi Apa-apa

- Kamis, 30 September 2021 | 18:20 WIB
Indro Warkop di Podcast Deddy Corbuzier.
Indro Warkop di Podcast Deddy Corbuzier.

SEWAKTU.com, KOMEDIAN senior, Indro Warkop menegaskan dirinya tidak mempermasalahkan soal kemiripan wajah anggota Warkopi dengan Warkop DKI. Dia hanya mengingatkan soal kreativitas dari meniru orang lain tidak akan sukses.

"Aku enggak pernah mempersoalkan kemiripan, gua juga tahu Tuhan yang kasih (wajah). Dan mau enggak mau brand itu muka gua, muka Dono, muka Kasino. Apalagi logonya (Warkopi) seperti itu," jelasnya di Podcast Deddy Corbuzier, Kamis, 30 September 2021.

Indro juga menegaskan tidak pernah anti dengan yang meniru orang lain. Hanya saja, sejarah membuktikan orang-orang yang begitu tidak akan bertahan lama.

"Aku dari dulu lihat orang niru orang lain, bukan anti. Lu enggak akan jadi apa-apa, lu buktiin. Pernah kah jadi apa-apa? Tidak ada," tegasnya.

Indro mengungkapkan tidak akan bersuara soal Warkopi seandainya dirinya tidak mendaftarkan brand Warkop DKI ke Dirjen HAKI (Hak Atas Kekayaan Intelektual) dan telah mewariskannya ke anak-anak anggota Warkop DKI.

Baca Juga: Indro Warkop Blak-Blakan Soal Warkopi dan Warkop DKI, Deddy Corbuzier Sampai Tak Kuasa Menahan Tangis

Dengan ini, maka tak sembarang orang memakai brand Warkop DKI. Dan, selain perdata ada ancaman pidana bagi yang melanggarnya.

Apalagi, Indro mengatakan ternyata Warkop DKI telah tanda tangan kontrak eksklusif dengan production house Falcon Pictures.

"Ada konsekwensi lain, lembaga Warkop DKI sedang menjual, memberikan hak eksklusifnya ke PH, Falcon Fictures, kontrak ekslusif. (Apa yang dilakukan Warkopi) sudah pasti mengganggu konsep ini. Secara hukum mereka (Falcon) berhak negur gua. Secara hukum Lembaga Warkop harus bersuara bahwa kami tidak ada hubungan dengan mereka (Warkopi). Mereka (Warkopi) tidak meminta ijin," tuturnya.

Indro menilai kehadiran Warkopi semacam terorganisir. Dari kemunculan satu anggota yang mirip wajahnya Indro, lalu dua lainnya digabungkan jadi satu.

"Kelihatan banget terorganisir, kelihatan banget termenej dengan baik," timpalnya.

Indro mempersilahkan Warkopi berkarya, namun harus saling menghargai. "Berkreasilah kami tidak melarang, marilah saling menghargai, ada hak cipta, berkreasi dengan rambu-rambu," sebutnya.

"Gua dukung kalau mereka mau berkreasi, asal jangan (meniru). Enggak jadi apa-apa, percayalah. Orang akan mencari yang asli. Bermimpilah jadi artis besar. Jangan bermimpi jadi Warkop, bermimpilah berusaha lebih besar dari Warkop," tuturnya.

Indo memastikan sejauh ini tidak pernah mempersoalkan kemiripan wajah. Namun, poin utama soal ijin yang jadi persoalan.

"Sekarang jadi tidak ada poin, karena mereka cuma pengen ketemu. Padahal esensinya harus minta ijin. Pertanyaannya sudah dapat ijin belum?," sebutnya.

Indro secara pribadi mengaku sudah memaafkan apa yang dilakukan Warkopi. Karena satu sisi, dia kasihan jika ketiga anak muda itu terjerat hukum.

"Sudah (minta maaf secara terbuka), gua harus akui gua memberi maaf. Apalagi, semenjak Dirjen HAKI bilang ada pidananya," sebutnya. ***

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Nina Rialita

Sumber: Deddy Corbuzier Podcast

Tags

Terkini

X