SEWAKTU.com, ARTIS sensasional Nikita Mirzani terus menyoroti kelakukan selebgram Rachel Vennya, yang kabur saat karantina usai sepulang dari Amerika Serikat.
Dan, secara mengejutkan, Nikita mengungkapkan secara terang-terangkan, bahwa peristiwa kaburnya Rachel Vennya dari karantina bukan yang pertama.
Diungkapkanya saat liburan ke Dubai, Mei 2021, lalu, Rachel juga ternyata tak menjalani karantina full di Tanah Air.
"Jadi yang namanya Rachel Vennya itu ternyata kabur dari karantina bukan cuma satu kali, tapi sudah dua kali. Yang pertama waktu libran ke Dubai sama pacarnya. Kedua ke USA sama pacarnya juga," ungkapnya di Instagram Story-nya, Senin, 18 Oktober 2021.
Baca Juga: Setelah Kasusnya Viral, Polisi Akhirnya Bakal Periksa Rachel Vennya Pekan Depan
Oleh karena itu, Nikita menegaskan kalau Rachel hanya dikenakan sanksi sosial tanpa hukuman penjara, maka akan sangat tidak adil.
Ini dikatakannya, lantaran ramai kabar Rachel akan dijadikan Duta Karantina, karena kesalahan tersebut.
"Kalau sampai enggak dipenjara sih kasihan yang pada karantina, terus enggak usah dijadiin duta-duta deh," tegasnya.
Nikita memastikan jika terlalu sering yang buat salah dijadikan duta maka, pemerintah bisa dicap buruk di mata masyarakat.
"Jadi kayak main-main ini pemerintah. Dikit-dikit orang bermasalah diangkat jadi duta," sentilnya.
Baca Juga: Kasus Rachel Vennya Segera Dilimpahkan ke Polisi, Nikita Mirzani Girang dan Berharap Buna Ditahan
Seperti diketahui, Rachel kabur dari karantina usai dibantu oknum TNI, inisial FS yang kini telah dinonaktifkan.
Rachel hanya menjalani tiga dari delapan hari aturan bagi warga yang baru pulang dari luar negeri.
Tak hanya itu, penempatan Rachel Vennya di Wisma Atlet juga jadi sorotan. Karena sebagai selebram kaya, Wisma Atlet dianggap tak tepat untuk Rachel. Dimana, Wisma Atlet telah diperuntukkan untuk TKI, pelajar dan ASN.
Baca Juga: Kabur dari Karantina, Nikita Mirzani Tegaskan Rachel Vennya Satu-satunya orang yang Harus Bertanggung Jawab
Kasus mantan istri Niko Al Hakim ini telah dilimpahkan ke polisi. Tak hanya Rachel, manajer juga kekasih Rachel, Salim Nauderer juga bakal ikut diperiksa. Ini lantaran ketiga diduga ikut kabur bersama Rachel ke Bali untuk merayakan ulang tahun pada 24 September 2021. ***
