Najwa Shihab Dibela Susi Pudjiastuti: Dia Profesional di Profesinya

- Senin, 26 September 2022 | 16:09 WIB
Najwa Shihab dibela Susi Pudjiastuti. Foto/Najwa Shihab. (Foto/Najwa Shihab.)
Najwa Shihab dibela Susi Pudjiastuti. Foto/Najwa Shihab. (Foto/Najwa Shihab.)

"Jurnalisme itu nggak harus dengan selalu Muka Tegang dan Sangat Serius. Najwa kehilangan semuanya, sekali lagi dia Batu," ujar Rudi Valinka. Namun, gaya wawancara Najwa Shihab terhadap responden kini menjadi tegang.

"Semua narasumber merasa mereka seperti bertemu dengan penyidik KPK atau kepolisian. Setelah taping acara Najwa, kemungkinan mereka minum obat penurun darah tinggi sangat besar," katanya. Menurut Rudy, cara Najwa membuat rating acara turun.

"Jurnalisme itu nggak harus dengan selalu Muka Tegang dan Sangat Serius. Najwa kehilangan semuanya, sekali lagi dia Batu," ujar Rudi Valinka.

Namun, ketika berbicara dengan sumber di acaranya, tidak sedikit yang membela dan setuju dengan gaya Najwa Shihab.

Seperti akun @twit_xxx yang menanggapi unggahan Rudi Valinka dengan membagikan tweet 9 Januari 2022 dari komedian dan jurnalis Soleh Solihun.

"Urusan kinerja bagus mah sekarang nomor dua, karena yang nomor satunya adalah diundang dan terlihat menyenangkan di podcast-nya Deddy. hehehe," kata Soleh Solihun dalam cuitan lamanya.

Baca Juga: Pesawat Susi Air Kecelakaan Jatuh di Timika-Duma, Susi Pudjiastuti Bilang Begini

Selain itu, akun @smile_xxx menggemakan poin Rudi Valinka yang membandingkan Najwa Shihab dengan Deddy Corbuzier.

Menurutnya, tayangan Najwa Shihab tidak bisa dibandingkan dengan tayangan Deddy Corbuzier karena tayangan Deddy jarang membahas politik dan isu-isu penting.

"Kalau sama Rosiana Silalahi atau wartawan yang lain, mungkin oke saja. Aku bahkan nggak tahu Deddy punya latar jurnalis atau nggak," ujarnya

Bahkan, netizen lain juga membela penampilan Najwa Shihab di acara itu. Akun @NHPxxx menyebut jurnalis yang kerap disapa Mbak Nana itu seperti garda depan bagi narasumber.

Pertanyaan yang diajukan oleh Najwa Shihab telah disesuaikan berdasarkan data. Membuat informan tidak mungkin menghindari pertanyaan. Menurut pemilik akun, masalah Mbak Nana sudah mewakili masyarakat.

"Jawaban yang ambigu akan dicecar dengan pertanyaan lain, makin dicecar agar dapat jawaban tegas dan mengerucut. Apalagi pejabat publik terkadang sengaja memberi jawaban ambigu untuk cari aman," katanya.***

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Adelia Risna Putri Limbong

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X