SEWAKTU.com - Lailatul Qadar adalah salah satu malam paling penting dan penuh berkah dalam Islam.
Malam lailatul Qadar dikenal sebagai malam ketika Al-Qur'an pertama kali diturunkan kepada Nabi Muhammad SAW.
Lailatul Qadar merupakan salah satu momen penting dalam sejarah keislaman.
Dan menjadi pusat perhatian umat Muslim di seluruh dunia selama bulan Ramadhan.
Artikel ini akan membahas mengenai sejarah hadirnya malam Lailatur Qadar.
Kisah Lailatul Qadr bermula di gua Hira, sebuah bukit dekat kota Mekkah.
Sekitar tahun 610 M, pada malam hari ke-17 Ramadhan, Nabi Muhammad Saw yang saat itu sedang bertapa di sebuah gua didatangi oleh malaikat Jibril.
Baca Juga: Mengungkap Sejarah Penanggalan Hijriah yang Wajib Diketahui Umat Islam
Malaikat Jibril membawa wahyu pertama dari Allah SWT:
"Iqra' bismi rabbika alladzi khalaq. Khalaqal-insana min 'alaq. Iqra' wa rabbuka al-akram. Alladzi 'allama bil qalam. 'Allamal-insana ma lam ya'lam." (QS. Al-'Alaq: 1-5)
Terjemahannya:
"Bacalah dengan (menyebut) nama Tuhanmu yang menciptakan. Dia telah menciptakan manusia dari segumpal darah. Bacalah, dan Tuhanmulah Yang Maha Pemurah, yang mengajarkan (manusia) dengan perantaraan kalam. Dia mengajarkan kepada manusia apa yang tidak diketahuinya."
Penurunan wahyu ini menandai dimulainya periode baru dalam sejarah umat manusia, di mana Nabi Muhammad SAW diangkat menjadi rasul untuk menyebarkan ajaran Islam.
Lailatul Qadar, yang berarti "malam kemuliaan" atau "malam takdir," dirayakan sebagai peringatan dari malam penting ini.
Baca Juga: Jelang SNBT 2024, Begini Ketentuan Unggah Portofolio yang Siswa Harus Ketahui