SEWAKTU.com -- Seluruh umat Islam di dunia sekarang tengah menjalankan ibadah puasa Ramadhan. Saat puasa dari fajar sampai terbenamnya matahari umat muslim menahan lapar dan haus.
Bukan cuma harus menahan lapar dan haus, umat muslim juga harus mewaspadai agar tidak melakukan beberapa hal yang bisa membatalkan puasa. Salah satu yang jadi pertanyaai yaitu mencicipi masakan batal atau tidak?
Saat bulan Ramadhan, sering kali yang menjadi pertanyaan oleh ibu-ibu adalah soal hukum mencicipi masakan bisa membatalkan puasa atau tidak.
Baca Juga: Amalan dan Doa Setelah Sholat Subuh, Manfaat Salah Satunya Pembuka Pintu Rezeki
Kareana, mencicipi masakan batal atau tidak seringkali ibu-ibu agar mengetahui rasa makanan yang tengah dibuat untuk berbuka puasa.
Mengomentari mencicipi masakan batal puasa atau tidak? Pendakwah Buya Yahya pada unggahan video di TikTok @shafiyyah_25 menjelaskan bahwa hukum mencicipi masakan tidak membatalkan puasa.
"Gimana Buya hukumnya saya mencicipi sayur (masakan). Ibu cicipi sayur biar pun satu timba tidak batal. Asalkan jangan ditelan," kata Buya Yahya.
Pengasuh Pondok Pesantren Al-Bahjah Cirebon ini kembali menegaskan bahwa hukum tersebut telah diatur dalam ilmu fiqih.
Baca Juga: Ciri-ciri Malam Lailatul Qadar, Lengkap Dengan Amalan dan Doa
"Waktu ibu sedang masak, boleh dicicipi biar tau ini asin atau tidak. Tapi inget jangan ditelan. Kalau ditelan puasanya batal," ungkap Buya Yahya.
"Jangan pusing, belajar fiqih itu yang gampang. Jangan susah-susah, pokoknya jangan ditelan," tegasnya.
Buya Yahya kemudian mencontohkan cara mencicipi masakan yang benar. Hal itu agar para ibu-ibu yang kerap menyiapkan makanan dengan memasak tidak batal puasanya.
"Mencicipi itu maksudnya itu hanya dirasakan dilidahnya. Setelah itu dilepeh, dibuang. Jangan ditelan, baik, selesai," pungkas Buya Yahya.
Unggahan Buya Yahya soal hukum mencicipi masakan itu pun menuai perhatian warganet. Sebagian besar dari mereka mengaku bersyukur telah diberitahui hal tersebut.