Bacaan Doa Qunut Subuh Sendiri Beserta Artinya, Nabi Muhammad SAW Sangat Menganjurkan

SEWAKTU.com -- Umat muslim diwajibkan tahu bacaan doa qunut ketika mengerjakan ibadah sholat subuh. Hal tersebut adalah amalan yang disarankan oleh Nabi Muhammad SAW. Seperti diketahui, untuk bacaan doa qunut subuh sendiri dengan bacaan doa qunut berjamaah tidak sama. 

Lantas, seperti apa bacaan doa qunut subuh sendiri beserta artinya?  Perlu diketahui, bacaan doa qunut sendiri ada tiga macam antara lain qunut solat subuh, qunut witir di separuh akhir bulan Ramadhan, dan qunut nazilah. 

Banyak ulama berbeda pandangan terkait hukum bacaan doa qunut. Untuk itu, perlu mengetahui terkait bacaan doa qunut subuh sendiri dan artinya.

Baca Juga: Agar Tetap Dilindungi, Berikut Doa Ketika Turun Hujan Beserta Artinya

Menurut pendapat mazhab Syafi'i dan Maliki, membaca bacaan doa qunut saat sholat hukumnya adalah sunah. Lalu menurut mazhab Imam Nawawi dalam kitab al-Adzkar, dijelaskan bahwa hukum mebaca qunut adalah sunah muakkad dan disyariatkan dalam agama Islam. 

Apa yang diungkapkan ini diperkuat dengan hadist yang diriwayatkan oleh Imam An Nasa'i, Imam Abu Daud, dan Imam Tirmidzi. Menurut Imam An-Nawawi dalam kitabnya, hadis tersebut merupakan shahih. 

"Rasulullah SAW senantiasa melakukan qunut pada salat subuh sampai beliau meninggalkan dunia," (HR. Ahmad). 

Untuk bacaan doa qunut subuh sendiri dan artinya dibaca sebelum sujud dirakaat terakhir. Tepatnya pada saat setelah gerakan i'tidal. Pada saat sholat berjamaah, imam dianjurkan untuk membaca doa qunut dengan suara yang sedikit keras. Sedangkan jika sholat sendiri tidak perlu keras-keras.

Baca Juga: Bacaan Doa Naik Kendaraan Beserta Artinya, Panjatkan Ini Agar Selamat Sampai Tujuan

Lalu apa bacaan doa qunut subuh sendiri? berikut ini bacaan dan artinya.

Bacaan Doa Qunut Subuh Sendiri dan Artinya 

Dilansir dari situs NU Online inilah bacaan doa qunut sendiri lengkap dengan artinya:  

Allahhummahdinii fiiman haadaitt, wa'a finii fiman 'aafaitt, wa tawallanii fiiman tawal-laiit, wa baarik lii fiimaa a'thaiit, wa qinii syarra maa qaadhait. 

Fainnaka taqdhii walaa yuqdhaa 'alaik, wa innahu laayaadzilu man waalait, wa laa ya'izzu man 'aadait, tabaa rakta rabbanaa wata'aalaiit.