Perbedaan Pendapat Ulama Mengenai Hukum Melaksanakan Shalat Rebo Wekasan 2022, Jadi Harus Bagaimana?

- Selasa, 20 September 2022 | 20:44 WIB
Perbedaan Pendapat Ulama Mengenai Hukum Shalat Rebo Wekasan (Foto/Youtube)
Perbedaan Pendapat Ulama Mengenai Hukum Shalat Rebo Wekasan (Foto/Youtube)

SEWAKTU.com -- Tak lama lagi, bulan Safar akan segera meninggalkan kita. Menurut kalender, besok, Rabu 20 September 2022 adalah hari rabu terakhir di bulan Safar. Bagaimana hukum shalat Rebo Wekasan Menurut ulama?

Salah satu yang sering diperdebatkan banyak umat Islam adalah apa hukum shalat Rebo Wekasan Menurut ulama? 

Banyak dari kalangan ulama menolak keras shalat satu ini, namun sebagian lainnya membolehkan. Jadi bagaimana seharusnya kita bertindak?

Mengutip dari laman NU Online, berikut adalah ringkasan penjelasan hukum shalat Rebo Wekasan Menurut ulama :

Baca Juga: Bagaimana Hukum Melaksanakan Shalat Rebo Wekasan 2022 dalam Islam? Ternyata Banyak Ulama Mengatakan Haram

Dasar hukum shalat Rebo Wekasan Menurut ulama

Pada dasarnya tidak ada dalil syariat yang menganjurkan shalat Rebo Wekasan.

Oleh karena itu, jika shalat Rebo Wekasan diniatkan secara khusus, seperti “saya niat shalat syafar”, “saya niat shalat rebo wekasan”, maka itu tidak sah dan haram. Ini mengikuti prinsip-prinsip aturan fiqih:

الأصل العبادة ا لم لب لم

Artinya: Jika hukum asal tidak dianjurkan, maka itu tidak sah. (Lihat: Syekh Sulaiman al-Bujairimi, Tuhfah al-Habib Hasyiyah 'ala al-Iqna', juz 2, halaman 60).

Baca Juga: Bacaan Beserta Artinya Qunut Subuh Menurut 4 Imam Mazhab Ilmu Fiqih

Berdasarkan pertimbangan tersebut, para ulama telah melarang shalat Raghaib, shalat Nishfu Sya'ban, shalat Asyura dan shalat Kafarat yang dimulai pada hari Jumat di akhir bulan Ramadhan. Karena amalan tersebut tidak memiliki dasar yang kuat.

Hal ini ditegaskan dalam kitab I'anah al-Thalibin sebagai berikut:

قال المؤلف في إرشاد العباد ومن البدع المذمومة التي يأثم فاعلها ويجب على ولاة الأمر منع فاعلها صلاة الرغائب اثنتا عشرة ركعة بين العشاءين ليلة أول جمعة من رجب وصلاة ليلة نصف شعبان مائة ركعة وصلاة آخر جمعة من رمضان سبعة عشر ركعة بنية قضاء الصلوات الخمس التي لم يقضها لاة اشوراء ات لاة الأسبوع اديثها الة لا اه

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Aufa Afgrynadika

Tags

Artikel Terkait

Terkini

Menyambut Ramadhan 2026: Sejarah, Ritual, dan Harapan

Selasa, 23 September 2025 | 18:03 WIB

1 Ramadhan 1447 H Kapan? Simak Perkiraan Puasa 2026

Selasa, 23 September 2025 | 17:44 WIB

Amalan dan Doa Rabu Wekasan 20 Agustus 2025

Selasa, 19 Agustus 2025 | 20:23 WIB
X