Arya Bocah ODGJ karena Kecewa HP Hasil Ngumpulin Dijual Ibu Kandung, Butuh Uang untuk Makan

- Selasa, 14 Mei 2024 | 20:45 WIB
Bocah Umur 13 Tahun Jadi ODGJ Karena Orangtua Jual Sepeda dan Handphone nya dari Hasil Nabung Untuk Makan (Dinda Puriawan)
Bocah Umur 13 Tahun Jadi ODGJ Karena Orangtua Jual Sepeda dan Handphone nya dari Hasil Nabung Untuk Makan (Dinda Puriawan)

SEWAKTU.com -- Seorang bocah laki-laki berusia 13 tahun dengan inisial Arya mengalami depresi berat sejak delapan bulan terakhir.

Arya yang tinggal di Kelurahan Pekiringan, Kecamatan Kesambi, Cirebon, Jawa Barat, kerap menangis dan meronta di rumahnya.

Saat pihak sekolah dan Dinas Pendidikan mengunjungi kediamannya pada Senin siang, Arya terus menangis. Depresi yang dialami Arya menyebabkan ia terpaksa berhenti sekolah.

Masalah ini bermula ketika HP hasil tabungan Arya dijual oleh orang tuanya untuk memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari.

Baca Juga: Buntut Kecelakaan Maut Rombongan Siswa di Ciater, Pemkot Bogor Minta Sekolah untuk Tunda Study Tour

Meski telah mendapatkan izin dari Arya, anak tersebut diduga memendam kesedihan yang mendalam.

"Saya bingung, keadaan saya tidak bekerja, suami juga delapan bulan tidak berpenghasilan. Saya menjual HP itu untuk makan sehari-hari. Mungkin dia syok, karena HP itu barang yang dia suka, hasil tabungannya sendiri," kata ibunya.

"Saya sudah izin, saya pinjam, tapi saya izin. Mama pinjam, nanti kalau punya uang Mama balikin lagi. Dia bilang boleh."

Pihak Dinas Pendidikan dan sekolah memastikan bahwa Arya masih aktif dalam program Kartu Indonesia Pintar dan beberapa bantuan lainnya.

Baca Juga: Jelang Pilkada Serentak, Pj Wali Kota Bogor Minta ASN Jaga Netralitas dan Sederhanakan Perayaan HJB ke-542

Peristiwa ini mendapat perhatian dari Presiden Joko Widodo. Senin petang, staf khusus presiden didampingi PJ Walikota dan Kapolres Cirebon Kota mendatangi rumah keluarga Arya dan memberikan bantuan pendidikan.

"Alhamdulillah, ini menjadi bagian dari kehormatan bahwa Pak Presiden memberikan perhatian dan dukungan kepada salah satu warga Kota Cirebon," ujar staf khusus presiden.

"Kami sebelumnya sudah memberikan pendampingan melalui Dinas Sosial, Kelurahan, dan Dinas Kesehatan. Namun, situasi ini kemudian berkembang dan alhamdulillah menjadi perhatian dari Pak Presiden."

Pemerintah daerah juga berjanji akan membantu kesehatan dan kesembuhan AP hingga kondisinya kembali normal.

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Abdul Halim Trian Fikri

Tags

Artikel Terkait

Terkini

KPK Gelar OTT di Banten, 9 Orang Langsung Diamankan

Kamis, 18 Desember 2025 | 17:42 WIB
X