SEWAKTU.com -- Liga Akbar Cahyana, saksi kunci dalam kasus pembunuhan Vina, mengungkapkan momen dirinya dijemput oleh Iptu Rudiana untuk menjadi saksi.
Menurut Liga Akbar, saat itu dirinya tidak menyaksikan pembunuhan terhadap Vina dan Eky.
Akan tetapi, dirinya merasa seolah dibohongi oleh ayah Eky, sebab awalnya Iptu Rudiana memintanya menjadi saksi soal pakaian yang dikenakan Eky dan Vina.
Saat pemeriksaan di kantor polisi, Liga Akbar Cahyana justru diarahkan ke skenario pembunuhan.
Baca Juga: Samsung Smartwatch: Samsung Galaxy Fit 3, Layar AMOLED, Fitur Kesehatan Lengkap, Harga Terjangkau
Akibatnya, Liga Akbar dituduh menjadi saksi kunci yang menyebabkan delapan pelaku dipenjara. Padahal, menurut Liga Akbar, dirinya telah menolak skenario yang disampaikan oleh penyidik.
Liga Akbar menceritakan bahwa pada malam kejadian, dirinya sudah berpisah dengan Eky dan Vina.
Eky dan Vina berpamitan untuk menghadiri acara perkumpulan dengan geng motor XTC.
Saat pemeriksaan, tidak ada polisi yang percaya dengan keterangannya. Liga menduga dirinya dijadikan saksi karena memiliki kedekatan dengan almarhum Eky semasa hidup.
Baca Juga: HP Samsung Harga 1 Jutaan, Mampu Rekam Video 1080p 60 FPS, Kinerja Baterai Super Awet!
Ia sering menginap di rumah Eky, dan tiba-tiba saja dijemput untuk memberikan keterangan di kantor polisi.
Liga Akbar juga mengaku didesak untuk mengakui bahwa dirinya ada di lokasi pada malam kejadian tersebut.
Artikel Terkait
Klarifikasi Jenderal Vivid Agustiadi Bachtiar, Anak Eks Kapolri yang Disebut Terlibat Kasus Vina Cirebon
8 Tahun Tak Kunjung Usai, Hotman Paris Tawarkan Solusi untuk Selesaikan Kasus Pembunuhan Vina Cirebon
Otto Hasibuan Soroti Keterlibatan Ayah Eky Iptu Rudiana dalam Kasus Vina Cirebon: 'Conflict of interest nih'
Kasus Vina Cirebon Tak Kunjung Selesai, Hotman Paris Tekankan 3 Poin Penting Ini
Kasus Vina Cirebon Kian Rumit Setelah 8 Tahun, Hotman Paris Minta Polda Jabar Tunda Proses Penyidikan