SEWAKTU.com -- Identitas guru dan siswi yang terlibat dalam video asusila yang viral di media sosial telah terungkap. Keduanya berasal dari Gorontalo, dengan guru berinisial DH (57) dan siswi berinisial PPT (17).
Menurut penyelidikan Kepolisian Resor Gorontalo, hubungan terlarang antara keduanya telah berlangsung sejak tahun 2022. Pelaku diduga memanfaatkan kondisi korban yang yatim piatu untuk melancarkan aksinya.
"Korban merasa nyaman karena tersangka sering membantunya dalam tugas dan memberikan perhatian lebih," ujar seorang sumber dari kepolisian.
Modus operandi yang digunakan pelaku adalah dengan membina hubungan emosional yang dekat dengan korban. Pelaku juga diduga memberikan iming-iming kasih sayang untuk mendapatkan kepercayaan korban.
Perbuatan asusila tersebut tidak hanya terjadi sekali, melainkan berulang kali sejak tahun 2022. Bahkan, pada awal tahun 2024, pelaku kembali melakukan tindakan yang sama di ruangannya.
Atas tindakannya tersebut, pelaku telah dinonaktifkan dari jabatannya sebagai guru. Pihak sekolah juga telah mengundang keluarga korban untuk membahas langkah selanjutnya, termasuk kemungkinan perpindahan sekolah bagi korban.
Kasus ini telah dilaporkan oleh keluarga korban dan saat ini masih dalam proses penyelidikan lebih lanjut oleh pihak kepolisian.
Baca Juga: Kesantunan Dokter Rayendra Cium Tangan Diani Budiarto Meski Ditinggal Pergi ke PKS
Pentingnya Pelaporan
Kasus ini menjadi pengingat bagi kita semua pentingnya melaporkan setiap tindakan pelecehan seksual, terutama yang melibatkan anak di bawah umur.
Korban pelecehan seksual seringkali merasa takut dan malu untuk berbicara, namun dukungan dari keluarga dan lingkungan sekitar sangat penting untuk memberikan keberanian bagi mereka untuk melapor.
Artikel Terkait
Beri Sambutan di Deklarasi Kampanye Damai, Tri Adhianto Serukan Makna Trilogi Cinta
Dibacok Anak Kandung, Polisi Pastikan Kondisi Ibu Korban Selamat: Alhamdulillah Sehat
Jembatan Otista Dibangun Era Bima Arya Tersangkut Korupsi Rp 52 miliar, Rena Da Frina Cawalkot Bogor Terseret
Kesantunan Dokter Rayendra Cium Tangan Diani Budiarto Meski Ditinggal Pergi ke PKS
Program Kesehatan Calon Wali Kota Bogor Dokter Rayendra, Kebutuhan Mendasar Warga Bogor Menengah ke Bawah