Sebut Ridwan Kamil Manfaatkan Kematian Eril, Dennis Malhotra Beri Klarifikasi Terkait Fitnahnya

SEWAKTU.com – Dennis Malhotra, pemilik akun X (sebelumnya Twitter) @dennismalhotra, akhirnya memberikan klarifikasi dan permintaan maaf atas cuitannya yang menyinggung Gubernur Jakarta nomor urut 1, Ridwan Kamil (RK), terkait kematian putranya, Emmeril Kahn Mumtadz (Eril).

Cuitan tersebut sebelumnya memicu kecaman luas dari publik, karena dianggap sebagai fitnah yang tidak pantas.

Dalam permohonan maafnya melalui akun X, Dennis mengakui kesalahannya dan memohon maaf secara pribadi kepada Ridwan Kamil serta keluarganya.

Baca Juga: Konser Sheila On 7 di Bandung Pecah, Bank BJB Hadir dengan Beragam Fasilitas dan Promo Menarik

Ia juga berjanji untuk lebih bijak dalam menyampaikan opininya di masa mendatang.

"Terkait twit di bawah, dengan ini saya memohon maaf ke Kang @ridwankamil karena telah menyinggung dan melukai perasaan Akang dan keluarga," tulis Dennis. "Ke depan, saya akan lebih bijak dalam menyampaikan opini. Semoga Kang Emil berkenan menerima permohonan maaf saya."

Sebelumnya, kritik tajam Dennis ditujukan kepada Ridwan Kamil dalam cuitannya yang menyindir RK menggunakan kematian anaknya, Eril, untuk menarik simpati publik.

Baca Juga: Ridwan Kamil Difitnah Manfaatkan Kematian Eril untuk Dapat Simpati Masyarakat: Semoga Allah Beri Hidayah

Cuitan itu muncul saat Dennis mengomentari rencana RK untuk mengolah sampah Bantargebang menjadi batako untuk proyek Giant Sea Wall.

"Jangankan mengolah sampah jadi batako, mengolah momen kematian anak sendiri sebagai panggung untuk meraup simpati publik saja kamu bisa kok," tulis Dennis dalam cuitan tersebut.

Menanggapi fitnah itu, Ridwan Kamil membalas dengan bijaksana melalui akun Instagramnya @ridwankamil.

Ia mengungkapkan bahwa pernyataan tersebut sangat menyakitkan bagi dirinya dan keluarga, namun ia tetap mendoakan agar pelaku diberi petunjuk oleh Tuhan.

Baca Juga: Kritikan ke Keluarga Jokowi Dibalas Kaesang Pangarep dengan Humor, Bikin Lawan Politik Panas Dingin

"Sebuah fitnah yang tidak akan pernah bisa kami terima. Semoga Allah memberikan rizki dan hidayah yang berlimpah kepada yang bersangkutan," tulis Ridwan Kamil.