Jelang Pilkada Serentak 2024, Pemprov Siagakan Jabar Saber Hoaks untuk Antisipasi Penyebaran Informasi Bohong

- Minggu, 6 Oktober 2024 | 08:08 WIB
Pemprov Siagakan Jabar Saber Hoaks untuk Antisipasi Penyebaran Informasi Bohong. (Foto/Tim Publikasi.)
Pemprov Siagakan Jabar Saber Hoaks untuk Antisipasi Penyebaran Informasi Bohong. (Foto/Tim Publikasi.)

SEWAKTU.com -- Dalam rangka menghadapi Pilkada Serentak 2024, Pemerintah Provinsi Jawa Barat menyatakan telah menyiapkan langkah-langkah strategis untuk mengantisipasi penyebaran hoaks.

Pemprov Jabar bekerja sama dengan KPU dan Bawaslu untuk menangani penyebaran informasi palsu yang dapat mengganggu proses pemilu.

Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Jawa Barat, Ika Mardiah, menjelaskan bahwa Jabar Saber Hoaks telah dipersiapkan sejak 2022 untuk mengantisipasi hoaks menjelang Pilkada.

Baca Juga: Tak Henti Panjatkan Doa, Alumni IPB University Dukung Dokter Rayendra-Eka Maulana di Pilkada Bogor 2024

"Tidak hanya di tingkat provinsi, kami juga telah membentuk tim Saber Hoaks di kabupaten dan kota di seluruh Jawa Barat. Pelatihan verifikasi hoaks juga sudah dilakukan di daerah," jelasnya.

Pernyataan tersebut disampaikan Ika dalam acara Jabar Digital Conference 2024 yang berlangsung di Hotel Savoy Homan, Bandung, pada Jumat, 4 Oktober 2024.

Acara ini mengusung tema "Strategi Komunikasi di Ranah Digital Berbasis Fakta."

Sejak dibentuk pada 2018, Jabar Saber Hoaks telah memverifikasi ratusan berita hoaks.

Baca Juga: Marak Kampanye Hitam, Ketua Umum GAMI Ingatkan Fitnah dan Hoaks Tak Goyahkan Dukungan Publik untuk Tri Adhianto

"Tahun ini, kami sudah memverifikasi 607 berita hoaks, dan akan terus memantau informasi menjelang Pilkada," tambah Ika.

Selain memerangi hoaks, pemerintah juga berfokus pada peningkatan literasi digital, terutama di kalangan pelajar SMA dan mahasiswa.

"Kami ingin masyarakat Jawa Barat mendapatkan informasi yang benar dan berkualitas. Oleh karena itu, literasi digital ditingkatkan agar generasi muda dapat melakukan klarifikasi informasi secara mandiri," ujarnya.

Baca Juga: VIDEO Teror Pocong Keliling Gegerkan Warga Karawang, Disebut Pesugihan Orang Dekat di Kampung

Acara ini juga turut didukung oleh berbagai pihak, termasuk PT Bank Negara Indonesia (BNI), Bank Mandiri Tunas Finance, Pemprov Jabar, Bank BJB, dan sejumlah perusahaan lain.***

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Muhammad Fajri Ramadhan

Tags

Artikel Terkait

Terkini

KPK Gelar OTT di Banten, 9 Orang Langsung Diamankan

Kamis, 18 Desember 2025 | 17:42 WIB
X