Gibran Rakabuming Raka Dorong Pimpinan Dinas Pendidikan Dukung Program Makanan Bergizi Gratis

SEWAKTU.com -- Wakil Presiden Republik Indonesia, Gibran Rakabuming Raka, meminta kepada pimpinan dinas pendidikan dan Kemendikdasmen untuk mendukung program makanan bergizi gratis bagi siswa. Permintaan tersebut disampaikan Gibran dalam Rapat Koordinasi Evaluasi Kebijakan Pendidikan yang berlangsung di Jakarta pada Senin (11/11).

Dalam sambutannya, Gibran menyampaikan bahwa program makan siang gratis telah diuji coba di beberapa sekolah dan berjalan dengan baik. Meski demikian, Gibran mengakui masih ada beberapa masukan yang perlu diperhatikan untuk penyempurnaan program ini. Ia berharap semua pihak yang hadir dalam rapat tersebut sepakat untuk mendukung pelaksanaan program ini.

Baca Juga: Barcelona Merasa Dirugikan Wasit Saat Laga Barcelona Melawan Real Sociedad

"Saya titip program makan siang gratis. Ini sudah kami uji cobakan di beberapa sekolah, sudah berjalan dengan baik, meskipun ada satu-dua masukan. Saya kira di ruangan ini semuanya setuju dengan program ini," ujar Gibran.

Gibran juga mengajak para kepala dinas pendidikan untuk menciptakan kebijakan yang baik bagi anak-anak, sebagai generasi penerus bangsa. Ia meyakini bahwa seluruh kepala dinas pendidikan akan mendukung penuh program makanan bergizi gratis ini.

"Saya yakin, Bapak Ibu sekalian, program ini harus diawasi dengan baik. Anak-anak kita harus diawasi dengan baik. Di akhir rapat koordinasi ini, kita bisa menyesuaikan kebijakan yang tepat untuk anak-anak kita," lanjutnya.

Baca Juga: Sejarah Baru : Akhirnya Timnas Futsal Indonesia Juara Setelah Menunggu 14 Tahun Lamanya

Sebagai informasi, program uji coba makanan bergizi gratis ini akan dilaksanakan secara nasional mulai bulan Desember 2024. Uji coba tersebut akan dilakukan di 100 lokasi dari Sabang, Aceh, hingga Merauke, Papua, dengan melibatkan murid dari tingkat PAUD hingga SMA. Rencananya, program ini akan dimulai pada 2 Januari 2025.

Program makanan bergizi gratis diharapkan dapat mendukung tumbuh kembang siswa serta meningkatkan kualitas pendidikan di Indonesia dengan memastikan anak-anak mendapatkan asupan gizi yang cukup.

(fajar setiawan)