Bertemu Jokowi, Ridwan Kamil Sindir Anies dan PDIP: Dulu Berseteru Sekarang Bergabung

- Selasa, 19 November 2024 | 15:45 WIB
Ilustrasi logo PDIP 2024 (Instagram.com/@pdiperjuangan)
Ilustrasi logo PDIP 2024 (Instagram.com/@pdiperjuangan)

pramono 

SEWAKTU.com -- Calon Gubernur DKI Jakarta, Ridwan Kamil, melontarkan sindiran kepada kubu Pramono Anung-Rano Karno yang saat ini mendapat dukungan dari Anies Baswedan.

Pernyataan tersebut disampaikan Ridwan Kamil ketika menjawab pertanyaan media terkait apakah pertemuannya dengan Presiden ke-7 RI, Joko Widodo, merupakan tanggapan atas pertemuan Anies dengan pasangan Pramono-Rano.

Mantan Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil, menilai bahwa Pilkada 2024 menjadi momen rekonsiliasi bagi berbagai pihak yang sebelumnya berada di kubu berbeda untuk kembali bersatu.

"Setiap dukungan itu baik, dan saya senang karena Pilkada Jakarta ini menjadi ajang rekonsolidasi. Dulu Pak Anies dan PDIP pernah berpisah dan berseteru, tapi sekarang mereka kembali bergabung," ungkap Ridwan Kamil.

Baca Juga: Kejuta PDIP, Semua Eks Gubernur Jakarta Ikut Kampanye Akbar Pramono-Rano

Ia juga menyoroti perubahan arah dukungan dari Partai Keadilan Sejahtera (PKS), yang sebelumnya mendukung Anies pada Pilgub Jakarta 2017 dan Pilpres 2024, tetapi kini memilih bergabung dengan Koalisi Indonesia Maju (KIM) Plus.

Selain itu, Ridwan menyebut bahwa politikus PDIP Effendi Simbolon telah menyatakan dukungan kepada pasangan Ridwan Kamil-Suswono (RIDO), bersama deklarasi dari 7.000 warga Batak di Jakarta.

Ridwan menganggap bahwa perubahan dukungan politik merupakan hal yang lumrah.

"Demokrasi itu indah, pergeseran dukungan ke kiri atau ke kanan adalah hal yang biasa," ujar mantan Wali Kota Bandung periode 2013-2018.

Sebelumnya, kubu Pramono Anung-Rano Karno juga sempat membuat langkah politik dengan bertemu mantan Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan.

Baca Juga: Jawaban Kemnaker dan Kpu Terkait Pilkada 27 November 2024 Libur Nasional Atau Tidak?

Setelah pertemuan tersebut, dukungan Anies Baswedan terhadap pasangan Pramono Anung-Rano Karno semakin terlihat jelas. Hal ini diperkuat dengan kehadiran tokoh-tokoh yang selama ini dikenal dekat dengan mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan tersebut saat debat terakhir Pilkada 2024 pada Minggu (17/11/2024).

Tokoh-tokoh yang bergabung dalam barisan pendukung Pram-Rano saat debat tersebut antara lain Geisz Chalifah dan Sahrin Hamid, yang dikenal sebagai loyalis sekaligus juru bicara utama Anies Baswedan.

Setelah debat, Pramono Anung mengungkapkan rasa syukurnya atas dukungan yang diberikan oleh pendukung Anies Baswedan, yang dikenal sebagai Anak Abah, serta para Ahokers, pendukung Basuki Tjahaja Purnama (Ahok).

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Abdul Halim Trian Fikri

Tags

Artikel Terkait

Terkini

KPK Gelar OTT di Banten, 9 Orang Langsung Diamankan

Kamis, 18 Desember 2025 | 17:42 WIB
X