Hulk Hogan Tutup Usia di 71 Tahun, Sang Legenda WWE Sempat Jalani Puluhan Operasi

SEWAKTU.com - Dunia gulat profesional berduka atas kepergian salah satu ikon terbesar sepanjang masa, Hulk Hogan, atau nama aslinya Terry Gene Bollea, meninggal dunia karena henti jantung di Clearwater, Florida. Ia wafat pada Kamis, 24 Juli 2025, dalam usia 71 tahun.

Hogan sempat dibawa ke rumah sakit menggunakan tandu setelah sejumlah mobil ambulans dan polisi terlihat terparkir di depan kediamannya. Meski sempat mendapat perawatan intensif, nyawanya tak tertolong.

Beberapa bulan sebelumnya, kondisi kesehatan Hogan memang sudah menjadi perhatian publik. Penampilannya dalam acara televisi sempat memicu kekhawatiran para penggemar. Dalam beberapa kesempatan, ia terlihat lemah dan memerlukan bantuan tongkat untuk berjalan. Kabar tentang operasi dan rawat inap pun bermunculan, meski sempat dibantah oleh pihak keluarga.

Baca Juga: Franz Beckenbauer, Legenda Sepak Bola Jerman, Tutup Usia pada Usia 78 Tahun Mengenang Kisah Hebat Der Kaiser dalam Sejarah Sepak Bola

Dalam satu wawancara podcast pada September 2024, Hogan secara terbuka mengungkap bahwa ia telah menjalani setidaknya 25 operasi besar dalam satu dekade terakhir. “Saya tidak tahu kalau semua atraksi itu sebenarnya bisa menyakiti tubuh saya,” ungkapnya. Ia menyebut bahwa kedua lutut dan pinggulnya telah diganti, bahunya pernah dioperasi, dan operasi punggung dilakukan hingga 10 kali.

Dimulai pada tahun 1977, karier Hulk Hogan dalam dunia gulat sangatlah intens secara fisik dan penuh risiko. Sejak awal 1980-an, ia menjadi sosok sentral bagi WWE (yang sebelumnya dikenal sebagai WWF), mengerek popularitas gulat profesional sebagai tontonan olahraga hiburan ke tingkat global. Tak hanya di Amerika Serikat, Hogan juga sempat tampil di Jepang dalam ajang New Japan Pro-Wrestling dan bertarung di berbagai organisasi gulat besar lainnya, termasuk AWA dan WCW.

Di tengah popularitasnya, Hogan sempat menyatakan pensiun, namun beberapa kali kembali ke panggung gulat. Bahkan hingga awal 2025, ia masih aktif tampil meski tidak lagi bertarung di atas ring. Di luar dunia gulat, ia juga dikenal sebagai aktor dan musisi, membintangi berbagai film, serial televisi, dan merilis album musik.

Baca Juga: Tinggalkan Dunia Tinju yang Sudah Membesarkan Namanya, Manny Pacquiao Siap Jadi Presiden Filipina

Riwayat kesehatannya menjadi sorotan setelah ia berkali-kali masuk ruang operasi akibat cedera-cedera lama yang tak kunjung pulih. Ia pernah menyampaikan bahwa penderitaan fisik yang dialaminya merupakan konsekuensi dari gaya hidup keras dan karier panjangnya di dunia gulat profesional. Menurut Hogan, Andre the Giant, legenda gulat lainnya, pernah menasihatinya mengenai bahaya besar yang bisa muncul di kemudian hari akibat menjalani karier sebagai pegulat, khususnya saat mereka menua.

Sebelum meninggal, kabar yang menyebut Hogan mengalami koma sempat menyebar luas. Namun, pihak keluarga dengan tegas membantah isu tersebut dan menegaskan bahwa kondisi jantungnya masih kuat kala itu, tanpa indikasi kekurangan oksigen atau kerusakan otak.

Saat ini, pengaruh Hulk Hogan dalam dunia gulat profesional tetaplah tak tergantikan. Ia tidak hanya dikenang sebagai bintang ring, tetapi juga sebagai simbol kekuatan, keberanian, dan pengabdian total terhadap profesinya. Informasi lebih lanjut mengenai penyebab resmi kematian dan prosesi pemakaman diperkirakan akan diumumkan oleh keluarga dalam waktu dekat.

 Baca Juga: Video Atlet Tinju DKI Jakarta di PON XX Papua 2021 Baku Hantam Usai Bertanding, Ini Penyebabnya